SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Solopos.com, KARANGANYAR — Guna mendukung pemulihan ekonomi, khususnya bagi pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Karanganyar, Pemkab setempat menyediakan desktop expo/etalase dagang di kawasan wisata untuk memajang produk mereka.
Kepala Kepala Dinas Perdagangan Tenaga Kerja Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (Disdagnakerkop UKM) Karanganyar, Martadi, mengatakan di masa pandemi Covid-19 ini pelaku UMKM ikut terdampak secara ekonomi.
Produk mereka dinilai sangat minim yang terserap di pasar.
Baca Juga: Hai Pelaku UMKM Karanganyar, Pendaftaran BPUM Dibuka Lagi Lho
“Di masa pandemi ini kan UMKM juga kena imbasnya. Mereka mengeluh bagaimana mereka bisa bertahan atau bangkit lagi seperti dulu,” ujarnya kepada wartawan di Kantor Sekretariat Daerah (Setda) Karanganyar, beberapa waktu lalu.
Menurutnya, sebagian pelaku UMKM ini mulai menggenjot penjualan secara online melalui media sosial yang mereka miliki.
Sementara itu, pihak Pemkab juga berupaya memberikan dukungan dengan membuat desktop expo/etalase yang ditempatkan di beberapa pusat oleh-oleh, kawasan wisata, pusat kuliner dan lainnya.
Baca Juga: 9.417 Pelaku UMKM di Karanganyar Diusulkan Dapat BPUM
“Kami buat etalase dan kami tempatkan di pusat oleh-oleh di tempat wisata. Etalase ini kemudian diisi produk-produk UMKM asli Karanganyar,” imbuhnya.
Pihaknya mentarget 10 etalase yang ditempatkan pada awal program ini. “Sekarang baru ada di lima titik di beberapa tempat,” imbuhnya.
Martadi menambahkan, penyebaran etalase dagang ini merupakan strategi jemput bola agar produk-produk UMKM lebih mudah diakses calon pembeli.
Sementara itu, program penyediaan etalase dagang direspons baik oleh para stakeholders. Sejumlah instansi dan perusahaan swasta berkomitmen menyalurkan corporate sosial responsibility (CSR) maupun bantuan mereka untuk mendukung program tersebut.