SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

SOLO — Pemkot Solo mewacanakan pengambilalihan pengelolaan air limbah dari tangan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Solo. Hal itu menyusul kerugian PDAM yang mencapai Rp1,4 miliar per tahun dalam pengelolaan tersebut.

Sekretaris Daerah (Sekda) Solo, Budi Suharto, saat ditemui wartawan di Balaikota, akhir pekan lalu, mengatakan Pemkot siap mengelola air limbah jika dirasa perlu. Sekda menilai pengelolaan air limbah merupakan fasilitas yang harus disediakan kepada masyarakat.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

“Yang jelas kalau dikelola pemerintah, tidak akan mikir untung rugi selama itu untuk melayani kebutuhan masyarakat,” ujarnya.

Sekda mengakui PDAM akan terus merugi jika tidak menaikkan tarif air limbah. Sebagaimana diketahui, PDAM berencana menaikkan tarif air limbah hingga 30% untuk menutup defisit anggaran. Mengenai rencana tersebut, Budi meminta PDAM mengkaji lebih matang. Pihaknya tak ingin kebijakan itu justru menimbulkan gejolak di masyarakat.

“Kami akui PDAM terbebani untung rugi karena status BUMD (Badan Usaha Milik Daerah)-nya. Namun kalau bisa ini (kenaikan) dipertimbangkan lagi,” katanya.

Budi pun menyiapkan opsi jika rencana kenaikan tidak tertahankan. Menurutnya, Badan Lingkungan Hidup (BLH) bisa mengambilalih pengelolaan air limbah dari tangan PDAM agar tarif air limbah tetap stabil. Artinya, Pemkot tidak mengambil untung dari pengelolaan tersebut.
“Kami pikir pengelolaan IPAL (Instalasi Pengelolaan Air Limbah) di bawah PDAM memang tidak tepat. Di kota lain, pengelolaan IPAL langsung ditangani pemerintah daerah,” ucapnya.

Sementara itu, Direktur PDAM Solo, Singgih Tri Wibowo, mengatakan siap memberi tarif khusus kepada masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Saat ini, pihaknya sedang mengkaji diferensiasi harga untuk industri rumah tangga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya