Solopos.com, SRAGEN — Pemuda kelahiran Dukuh Jambu, Desa Kebonromo, Ngrampal, Sragen, bernama Deni Suryo Hartanto, 32, ditemukan tak bernyawa diduga akibat gantung diri di kolong tol Trans Jawa wilayah Jambu, Minggu (9/6/2019), pukul 09.00 WIB.
Deni yang berdomisili di Dukuh Jambeyan RT 015, Desa Bumiaji, Kecamatan Gondang, Sragen, ditemukan dengan kondisi leher terjerat kawat jemuran di kolong jembatan layang tol.
Jembatan layang tol Trans Jawa itu melintang di atas Jalan Sragen-Ngawi, tepatnya di wilayah Dukuh Jambu RT 009, Desa Kebonromo, Ngrampal, Sragen. Kendati kelahiran Dukuh Jambu, Deni memiliki kartu tanda penduduk (KTP) dengan alamat di Balikpapan Timur, Kota Balikpapan, Kalimatan Timur.
“Deni ini pemuda bujangan pendiam dan memang lama merantau di Balikpapan sampai ber-KTP di sana. Tetapi Deni ini sudah pulang dari Balikpapan dan kemudian bekerja di proyek tol Gresik. Pada pertengahan Puasa kemarin, Deni pulang dari Gresik. Deni itu memang kelahiran Jambu,” ujar Ketua RT 009 Dukuh Jambu, Desa Kebonromo, Ngrampal, Sragen, Slamet Mulyono, 50, saat berbincang dengan