Soloraya
Senin, 10 Agustus 2020 - 14:16 WIB

Pemuda Muhammadiyah Dukung Polisi Usut Tuntas Kericuhan di Mertodranan Solo

Kurniawan  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Rizky Novandi. (Istimewa)

Solopos.com, SOLO -- Kericuhan yang menyebabkan tiga orang terluka di di RW 001 Kampung Mertodranan, Kelurahan/Kecamatan Pasar Kliwon, Solo, pada Sabtu (8/8/2020) sore, menuai reaksi keras dari sejumlah kalangan.

Apalagi massa tak dikenal juga sempat menyerang Kapolresta Solo, Kombes Pol Andy Rifai.

Advertisement

Pada Minggu (10/8/2020) siang, Gerakan Pemuda (GP) Ansor Jawa Tengah (Jateng) mendatangi Mapolresta Solo  siang untuk memberikan dukungan moral kepada polisi untuk mengungkap kasus dan menangkap semua pelaku kericuhan.

Muncul Figur Baru! Wanita Ini Siap Lawan Gibran di Pilkada Solo

GP Ansor juga mengecam aksi intoleransi yang membuat beberapa orang mengalami luka dalam kericuhan itu.

Advertisement

Kecaman serupa terkait kericuhan di Mertodranan juga datang dari Pemuda Muhammadiyah Daerah Solo.

"Kami mengutuk keras serta mengecam segala tindak kekerasan dalam bentuk apa pun yang mengatasnamakan apa pun.
Seharusnya kita lebih mengutamakan dialog dan diskusi dalam penyelesaian berbagai persoalan," ujar Rizky Novandi, Bidang Hikmah, Kebijakan Publik dan Hubungan Antar Lembaga Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Solo, dalam siaran pers yang diterima

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif