Soloraya
Minggu, 3 Mei 2020 - 14:56 WIB

Pemudik Asal Boyolali Tepergok Turun Dari Mobil Boks di Selter Manahan Solo

Ichsan Kholif Rahman  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Satsabhara Polresta Solo saat menanyai ES yang dicurigai sebagai pemudik gelap pada Sabtu (2/5/2020) pagi. (Istimewa/Polresta Solo)

Solopos.com, SOLO -- Seorang pemudik asal Boyolali tepergok turun dari mobil boks di kawasan Selter Manahan, Banjarsari, Solo, Sabtu (2/5/2020).

Pemudik berjenis kelamin perempuan berinisial ES, warga Boyolali, kemudian didatangi aparat Satsabhara Polresta Solo.

Advertisement

Pemudik itu turun dari mobil boks yang mengangkut barang dari Semarang dan menurunkannya di Jl KS Tubun, Banjarsari, Solo, Sabtu pagi.

Kabar Penjahat Turun Serentak dan Gerilya di Solo Dipastikan Hoaks, Cek Faktanya!

Advertisement

Kabar Penjahat Turun Serentak dan Gerilya di Solo Dipastikan Hoaks, Cek Faktanya!

Diduga wanita pemudik itu sengaja menumpang mobil boks yang dikemudikan saudaranya untuk pulang ke wilayah Boyolali dari Semarang tapi mampir turun di Solo.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com, saat mobil boks tengah menurunkan barang-barang berupa obat-obatan itu, wanita itu beristirahat sembari makan di kawasan Selter Manahan.

Advertisement

Damai, Rudy Batal Polisikan Ibu Kos yang Usir 3 Perawat RSUD Bung Karno Solo

Semula, perempuan pemudik asal Boyolali yang turun di Manahan, Solo, itu diketahui berada di Selter Manahan sebelah utara. Namun, setelah polisi mencari ciri-ciri pemudik itu ES diketahui berada di Selter Manahan sebelah barat.

Danton 3 Sat Sabhara Polresta Solo, Aiptu Harno, mewakili Kasat Sabhara Polresta Solo Kompol Sutoyo, saat dijumpai wartawan, Minggu (3/5/2020), mengatakan semula wanita itu sempat berbohong tidak mengaku dari Semarang.

Advertisement

Tidak Ada Pekerjaan

Wanita itu terus mengaku dia datang dari Boyolali. "Akhirnya dia mengaku dari Semarang menumpang mobil boks menuju Kemusu, Boyolali. Tapi dia menumpang mobil boks yang dikendarai saudaranya dari Semarang ke Solo," papar dia.

Curhat Pilu Pria Klaten Nekat Jual Ginjal: Dirumahkan, Tak Punya Uang, Banyak Utang

Ia menjelaskan berdasarkan pemeriksaan, pemudik asal Boyolali yang turun di Manahan, Solo, itu merupakan pekerja di Semarang. Namun karena sudah tidak ada pekerjaan ia memutuskan pulang ke Boyolali dengan menumpang mobil boks.

Advertisement

ES memutuskan segera pulang ke Boyolali namun karena tidak ada transportasi umum ES menghubungi keluarganya untuk menumpang.

Namun, karena sopir itu harus mengirimkan barang ke Solo, ES tetap ikut ke Solo. Setelah itu rencananya baru kembali ke Boyolali.

Jokowi Prediksi Covid-19 Selesai Juni, Ganjar: Mungkin Malah Puncak!

Aiptu Harno telah meminta ES segera melapor ke Posko Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 di Kabupaten Boyolali sebelum kembali ke rumah.

Hal itu sesuai prosedur penanganan Covid-19. Harno juga telah berkoordinasi dengan kepolisian di wilayah Boyolali untuk memastikan ES melaporkan diri ke posko penanggulangan Covid-19.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif