SOLOPOS.COM - Ilustrasi: Sejumlah kendaraan terjebak kemacetan di depan Solo Square, Jl. Slamet Riyadi, Solo, beberapa waktu lalu. Lokasi ini menjadi titik rawan macet dalam arus mudik Lebaran 2024. (Dok/JIBI/Solopos)
Solopos.com, SOLO – Dinas Perhubungan (Dishub) Solo memprediksi penumpukan kendaraan pemudik yang melintasi Kota Solo terjadi mulai Jumat (5/4/2024) besok.
Sementara untuk puncak arus mudik Lebaran diperkirakan terjadi pada Minggu (7/5/2024).
Hal itu disampaikan oleh Ketua Panitia Angkutan Lebaran 2024 sekaligus Kepala Bidang Pengujian Kendaraan Bermotor Dishub Solo, Henry Satya Negara, saat jumpa pers Penyelenggaraan Angkutan Lebaran 2024/1445 H di kantor Dishub Solo, Kamis (4/4/2024) sore.
“Karena Jumat itu hari terakhir pegawai masuk kerja, terutama pegawai pemerintahan, sebelum cuti bersama,” jelas Henry seperti dikutip Solopos.com.
“Karena Jumat itu hari terakhir pegawai masuk kerja, terutama pegawai pemerintahan, sebelum cuti bersama,” jelas Henry seperti dikutip Solopos.com.
Henry menjelaskan lokasi rawan macet saat arus mudik Lebaran tahun ini tidak berbeda dari tahun lalu.
Setidaknya ada 18 persimpangan yang diprediksi oleh Dishub Solo sebagai lokasi rawan macet.
Untuk perlintasan sebidang yang diprediksi oleh Dishub Solo sebagai lokasi rawan macet saat arus mudik Lebaran ada di empat lokasi.
Di antaranya Jl S. Parman, Pasar Nongko, Jl HOS Cokroaminoto, serta Palang Joglo.
“Itu semua hampir sama seperti tahun lalu. Namun, untuk tahun ini kami mengantisipasi di empat lokasi, yaitu Simpang Gilingan, Ngemplak, Proliman Balapan, dan Palang Joglo,” jelas Henry.
Selain kemacetan, Dishub Solo juga memprediksi ada enam lokasi rawan kecelakaan selama arus mudik Lebaran berlangsung.
Di antaranya Jl Ki Mangun Sarkoro tepatnya di Simpang Komplang, Jl Adi Sucipto, Jl Ir. Juanda tepatnya depan SPBU Pucangsawit, Jl Adi Sumarmo tepatnya depan Kantor Kecamatan Banjarsari, Jl Ahmad Yani tepatnya simpang UTP, serta Jl Slamet Riyadi tepatnya depan Pengadilan Negeri Solo Kelas 1A.
“Kami harap pemudik tetap berhati-hati. Kalau lelah manfaatkan posko mudik yang telah disediakan. Tahun ini jangan sampai terjadi kecelakaan,” ungkap Henry.
Dishub Solo berharap agar masyarakat atau pemudik mulai mengelola waktu mudiknya agar tidak terjadi penumpukan kendaraan dalam satu waktu dan satu lokasi.
“Pemudik disarankan memanfaatkan aplikasi Info Lalin Solo ataupun Google Maps untuk menghindari penumpukan kendaraan,” kata Henry.