SOLOPOS.COM - Seorang karyawan menunggu pembeli di kafe jamu di Pasar Nguter, Sukoharjo, Rabu (5/5/2021). (Solopos/Bony Eko Wicaksono)
Solopos.com, SUKOHARJO — Kafe Jamu di Jl Raya Nguter, Kecamatan Nguter, Sukoharjo, dibangun dan diresmikan pada Maret 2019 lalu sebagai upaya agar jamu tidak hanya dinikmati oleh kalangan orang tua. Tapi anak-anak muda atau milenial juga diharapkan bisa menyukainya.
Meski menyajikan minuman tradisional, Kafe Jamu menghadirkan suasana tempat berkumpul yang cozy atau nyaman untuk anak-anak muda yang suka nongkrong. Jamu yang identik dengan rasa pahit pun dimodifikasi menjadi minuman kekinian dengan nama-nama unik.
Baca Juga: Sajikan Rasa Dan Nama Kekinian, Kafe Jamu Nguter Sukoharjo Digandrungi Milenial
Baca Juga: Sajikan Rasa Dan Nama Kekinian, Kafe Jamu Nguter Sukoharjo Digandrungi Milenial
Hal itu agar jamu menjadi lebih akrab untuk lidah anak-anak muda. Perpaduan minuman tradisional dan tempat yang modern itu lah yang menjadi daya tarik Kafe Jamu di Sukoharjo.
Kehadiran Kafe Jamu itu diharapkan tidak hanya untuk melestarikan dan membudayakan minum jamu di kalangan anak-anak muda. Tapi juga bisa menjadi daya tarik sebagai destinasi wisata.
Apalagi didukung dengan lingkungan sekitar di mana masyarakat Nguter memang sejak dulu terkenal sebagai tempat produksi jamu. Ada juga Pasar Nguter dengan banyak pedagang yang menjual empon-empon maupun jamu yang sudah siap saji.
Lalu seperti apa sih Kafe Jamu tersebut? Berikut beberapa penampakan kafe tersebut melalui foto yang dihimpun Solopos.com:
Pengunjung menikmati minuman jamu di Kafe Jamu, Nguter, Sukoharjo, belum lama ini. (Istimewa)
Pengunjung menikmati minuman jamu di Kafe Jamu Sukoharjo. Foto diambil sebelum PPKM Darurat. (Istimewa/Pengelola Kafe Jamu Nguter)