Soloraya
Selasa, 19 Juni 2012 - 11:00 WIB

PENCURIAN BERAS: Penggilingan Padi Dibobol, Beras 1 Ton Amblas

Redaksi Solopos.com  /  Arif Fajar Setiadi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - ILUSTRASI (JIBI/SOLOPOS/Dok)

ILUSTRASI (Agoes Rudianto/JIBI/SOLOPOS)

SRAGEN-Gudang beras di penggilingan padi milik Marwanto, 43, warga Pelok Sepur RT 13/RW 05, Desa bener, Kecamatan Ngrampal, Sragen dibobol maling, Senin (18/6). Sebanyak 12 karung beras seberat satu ton milik korban dibawa kabur pelaku.

Advertisement

Peristiwa pencurian tersebut terjadi di penggilingan padi yang terletak di Dukuh Waton, Desa Bener, Ngrampal. Informasi yang dihimpun Solopos.com, Selasa (19/6/2012), di Mapolres Sragen, menerangkan peristiwa itu diketahui dua orang saksi, yakni Kasno, 43, dan Martono, 50, warga Waton, sekitar pukul 05.00 WIB.

Kedua saksi mendapati jendela tempat penggilangan padi milik korban rusak. Mereka langsung memberitahukan kejadian itu ke pemiliknya.

Kapolres Sragen, AKBP Susetio Cahyadi, melalui Kasubag Humas, AKP Mulyani, mengungkapkan pemilik penggilingan padi mengecek gudang beras yang ada di dalam tempat penggilingan padi itu. Setelah dicek sebanyak 12 karung beras raib.

Advertisement

“Pencuri masuk ke penggilingan padi dengan mencongkel jendela. Beras sebanyak 12 karung itu sertara dengan beras seberat satu ton. Kerugian akibat pencurian itu mencapai Rp7 juta. Kasus itu ditangani Polsek Ngrampal. Aparat masih menyelidiki perkara ini dan mengusut pelaku pencurian beras itu,” pungkasnya.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif