SOLOPOS.COM - Imbauan untuk berhati-hati modus pecah kaca mobil (Septhia Ryanthie/JIBI/Solopos)

Imbauan untuk berhati-hati modus pecah kaca mobil (Septhia Ryanthie/JIBI/Solopos)

Imbauan untuk berhati-hati modus pecah kaca mobil (Septhia Ryanthie/JIBI/Solopos)

Solopos.com, BOYOLALI — Polisi mulai menemukan titik terang serangkaian kasus pencurian dengan modus pecah kaca mobil sebanyak empat kali berturut-turut di  Kecamatan Boyolali yang terjadi hanya dalam waktu sekitar sepekan.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Sebagai informasi, kasus pencurian dengan modus pecah kaca mobil terjadi empat kali berturut-turut di kawasan yang sama, namun berbeda tempat.

Kejadian pertama, pencurian terjadi di halaman Kantor Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Boyolali di Jl. Pandanaran, Kamis (12/9/2013). Kedua, dalam sehari, Senin (16/9/2013), aksi pencurian serupa terjadi di Jl. Merapi dan Jl. Merbabu, Boyolali. Setelah itu, kasus serupa juga terjadi Jumat (20/9/2013), berlokasi di depan bengkel tambal ban Sinar Maju Jl. Pandanaran. Kaca mobil boks berpelat H 1907 W dipecah, pukul 17.20 WIB, dan uang tunai Rp6.441.000 serta bilyet giro dan voucer belanjan, raib dibawa pelaku.

Mobil itu dikendarai Oktavianus Santoso Purnowo, 29, warga Semarang.

Kapolsek Boyolali, AKP Taufik Oktavianto, mewakili Kapolres Boyolali, AKBP Budi Haryanto, mengakui aparat kepolisian telah mengidentifikasi identitas para pelaku. Diduga kuat, pelaku pencurian di empat lokasi kejadian itu sama. Mereka merupakan kawanan pencuri spesialis pecah kaca mobil.

“Kami sudah identifikasi pelaku. Dari kesamaan modus pencurian, diduga kuat pelakunya sama,” ungkap Kapolsek ketika ditemui Solopos.com di sela-sela aksi unjuk rasa seratusan petani dari kawasan Gunung Merapi-Gunung Merbabu di depan Kantor DPRD Boyolali, Selasa (24/9/2013).

Polisi meyakini kawanan pencuri itu beranggotakan lebih dari empat orang.

“Yang jelas pelakunya lebih dari empat orang,” katanya.

Selain itu, Kapolsek menilai pelaku juga cukup profesional dan merupakan kawanan spesialis pencuri dengan modus pecah kaca mobil.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya