SOLOPOS.COM - Jajaran Polsek Serengan saat mengolah tempat kejadian perkara (TKP) dugaan tindak pidana pencurian di salah satu mini market di Kemlayan, Kecamatan Serengan, Solo, Jumat (8/5/2020). (Istimewa/Dok. Polsek Serengan)
Solopos.com, SOLO -- Aksi pencurian kembali terjadi di Solo. Kali ini, pencurian terjadi di sebuah minimarket di Kelurahan Kemlayan, Kecamatan Serengan, Kota Solo, Jumat (8/5) dini hari. Pencuri menggondol layar monitor, uang tunai, dan beberapa bungkus rokok.
Pencuri masuk ke minimarket tersebut dengan modus merusak gembok pintu. Saat kejadian minimarket dalam kondisi tidak dijaga alias kosong.
Kepala Seksi (Kasi) Humas Polsek Laweyan, Aiptu Suhariyanto, mewakili Kapolsek Serengan, AKBP Giyono, kepada Solopos.com, Senin (11/5/2020) mengatakan kerugian yang diderita pemilik minimarket akibat pencurian tersebut diprediksi mencapai Rp23 juta. Nilai itu merupakan akumulasi kehilangan layar monitor, uang tunai, rokok, dan kerusakan properti.
Solopos Hari Ini: Jimpitan untuk Kemanusiaan
Solopos Hari Ini: Jimpitan untuk Kemanusiaan
Aksi pencurian itu telah dilaporkan kepada jajaran Polsek Serengan beberapa saat setelah pencurian diketahui. Saat ini polisi sedang mengumpulkan barang bukti dan memeriksa saksi-saksi untuk menyelidiki kasus pencurian di minimarket tersebut.
"Berdasarkan laporan saksi, salah seorang saksi meninggalkan minimarket sekitar pukul 03.00 WIB. Saksi itu juga sudah mengunci minimarket sebelum pergi. Pelaku mencuri dengan cara merusak gembok untuk masuk ke dalam minimarket yang sedang kosong," jelas dia.
Suhariyanto menambahkan saksi berinisial T warga Kartasura itu mengaku saat meninggalkan minimarket, di sekitar lokasi masih ditemui beberapa penjual sayur.
Selain itu, ada warga sekitar minimarket yang beraktivitas saat sahur dan warga yang melaksanakan ronda malam.
Lantaran itu, polisi memprediksi pencurian dilakukan di atas pukul 03.00 WIB atau beberapa saat seusai saksi meninggalkan lokasi.
Apes Lur, Warga Desa di Wonogiri Ini Terdampak Covid-19 Plus Direpotkan Babi Hutan
Pencurian minimarket itu baru diketahui pada Jumat pukul 08.00 WIB. Pekerja yang hendak masuk kerja menemukan pintu minimarket sudah dalam keadaan terbuka dan tanpa gembok pintu.
Maraknya pencurian disikapi polisi dengan melakukan antisipasi. Suhariyanto mengungkapkan untuk mengantisipasi hal serupa, jajaran Polsek Serengan akan meningkatkan jadwal patroli.
Menurut dia, ada beberapa lokasi yang menjadi perhatian dalam pengawasan atau pengamanan tersebut. Saat ini kawasan pertokoan dan permukiman penduduk menjadi fokus pengamanan.