Soloraya
Rabu, 22 Januari 2014 - 15:39 WIB

PENCURIAN MOBIL : Sehari, Dua Mobil Pikap Raib Dicuri

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi pencurian mobil . (JIBI/Harian Jogja/Dok.)

Solopos.com, KLATEN--Aksi pencurian terhadap kendaraan roda empat terjadi di Kabupaten Klaten, Rabu (22/1). Dalam sehari, dua unit mobil pikap dicuri saat diparkir di depan sebuah ruko di dekat kediaman masing-masing pemiliknya.

Menurut informasi yang diperoleh Espos dari pihak kepolisian, kejadian pertama terjadi sekitar pukul 03.00 WIB, di kompleks kios Dukuh Jombang Rejo, Desa Mandong, Kecamatan Trucuk. Mobil pikap Suzuki Futura bernopol ST 150 AD 1749 XL milik Endang Wahyuni, 35, raib ketika diparkir di depan sebuah kios berada di tepi Jalan Raya Pedan-Cawas.

Advertisement

“Tadi [Rabu] sekitar pukul 03.00 WIB, saya memarkirkan mobil dalam keadaan terkunci di depan sebuah kios di tepi Jalan Raya Pedan-Cawas. Kios itu dekat dengan rumah saya. Lalu, saya tinggal masuk ke rumah. Tidak beberapa lama saat saya keluar dari rumah, mobil saya sudah hilang,” kata Endang, saat melaporkan kejadian tersebut di Mapolsek Trucuk, Rabu.

Polsek setempat lalu menindaklanjuti laporan tersebut dengan memeriksa ke lokasi dan mengumpulkan informasi dari saksi. Hingga saat ini, Polsek Trucuk masih melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut dan telah menginformasikan hal itu ke Mapolres Klaten. Kerugian material diperkirakan Rp98 juta.

Sedangkan pencurian kedua terjadi di Desa Bolopleret, Kecamatan Juwiring, sekitar pukul 06.00 WIB, Rabu. Mobil pikap Mitsubishi L 300 bernopol AD 1939 QV warna hitam milik Sudiman, 48, hilang saat diparkir di depan ruko yang ada di dekat rumahnya.

Advertisement

“Sekitar pukul 06.00 WIB, korban baru mengetahui mobilnya hilang dicuri. Dia memang biasa memarkirkan kendaraannya di depan ruko tersebut karena dekat dengan rumahnya. Diperkirakan, korban mengalami kerugian sekitar Rp125 juta,” kata Kapolsek Juwiring, AKP I Wayan Narta, kepada wartawan, Rabu.

Polsek Juwiring telah mendatangi lokasi dan mengumpulkan keterangan dari para saksi. Tapi, pihaknya belum menemukan petunjuk sehingga mereka masih melakukan penyelidikan. “Kami hanya mendapat keterangan dari satpam di seberang rumah korban. Ia mengaku melihat mobil korban meninggalkan lokasi sekitar pukul 03.00 WIB. Kami terus berupaya melakukan penyelidikan,” imbuhnya.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif