Soloraya
Jumat, 22 Juni 2012 - 20:34 WIB

PENCURIAN MOBIL: Walah! Mobil Pengusaha Peti Mati Dimaling

Redaksi Solopos.com  /  Arif Fajar Setiadi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (google.img)

Ilustrasi (google.img)

SRAGEN- Kasus pencurian mobil terjadi di Dukuh Brumbung RT 012 Desa Karangasem, Kecamatan Tanon, Sragen, Jumat (22/6/2012) dini hari. Mobil pikap milik pengusaha terbelo raib digondol maling.

Advertisement

Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com, pencurian mobil yang terparkir di halaman rumah tersebut diperkirakan terjadi antara pukul 03.00 – 03.30 WIB ketika pemilik sedang terlelap.

Korban pencurian, Sugito, 51, mengaku dirinya baru sadar mobilnya hilang ketika terbangun sekitar pukul 04.00 WIB, saat itu sudah tidak ada tanda-tanda keberadaan mobil. Setelah mengetahui itu, dirinya langsung lapor ke Polsek Tanon. “Setelah lapor, polisi dari Polres Tanon langsung mengecek lokasi TKP,” jelasnya ketika ditemui Solopos.com, Jumat (22/6).

Sebelumnya pria yang akrab dipanggil mbah Gito tersebut sama sekali tidak memiliki firasat akan terkena musibah tersebut. “Tidak ada firasat, tapi entah kenapa waktu itu saya tidur dengan pintu tertutup, padahal biasanya saya tidur di depan dengan pintu terbuka,” paparnya.

Advertisement

Kerugian yang diderita Gito diperkirakan mencapai Rp100 juta, karena mobil Suzuki Carry keluaran 2012 berwarna hitam dan bernomor polisi AD1921QN tersebut baru sekitar tiga bulan ia miliki. “Mobilnya digunakan untuk antar peti mati pesanan, di body-nya juga sudah ada stiker yang bertuliskan Gito Terbelo Lestari Jati,” paparnya.

Saat olah TKP, di lokasi ditemukan bundaran kunci di pintu mobil dilepas paksa, dan rantai yang digunakan untuk mengamankan mobil pun tertinggal bersama gemboknya. “Kunci mobilnya sudah jadi barang bukti di kantor polisi, tapi STNK dan surat-surat lainnya ikut hilang bersama mobil,” tuturnya.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif