SOLOPOS.COM - ILUSTRASI (JIBI/Dok)
WONOGIRI-Ditinggal salat maghrib di Mesjid At Taqwa, Dusun Sanggrahan, Desa Ngadirojo Kidul, Kecamatan Ngadirojo, Wonogiri, Uang tunai dan handphone milik Arsad Widi Kurniawan, 41, Kamis (24/5) malam, lenyap.
Informasi yang dihimpun solopos.com, Jumat (25/5/2012), Arsad warga Jalan DI Panjaitan, Kelurahan Baleharjo, Kecamatan/Kabupaten Pacitan, Jawa Timur itu kehilangan uang tunai senilai Ro3,5 juta berikut dua buah handphone yang disimpan didalam tas dan ditinggal di dalam mobil.
“Jemaah Salat Maghrib pulang ke rumah seperti biasa dan tidak curiga. Tetapi tak berapa lama ada ribut-ribut di sekitar mobil yang di parkir di depan mesjid,” ujar H Sudibyo warga setempat.
Menurut Sudibyo, keributan itu terjadi setelah pemilik mobil melihat kaca mobil pecah. Ditambahkan oleh Jono, kejadian tersebut cukup mengagetkan warga sekitar mesjid karena selama ini aman-aman saja. “Hari-hari biasa aman-aman saja. Kendaraan yang diparkir dan ditinggal salat tidak pernah ada yang mengusik.”
Sementara itu, korban Arsad kepada petugas mengaku dirinya bersama keluarga tiba dan salat di mesjid tersebut sekitar pukul 18.45 WIB. Mobil jenis Avanza bernopol W 951 XG di parkir di depan mesjid. “Kami perjalanan dari Jogja hendak ke Pacitan.”
Seusai salat, korban bermaksud melanjutkan perjalanan tetapi tercengang saat melihat kondisi kaca mobil sebelah kiri pada bagian tengah pecah. Dua tas berisi uang tunai, HP, kartu identitas dan ATM sudah raib.
Kapolsek Ngadirojo, AKP Darmkanto mewakili Kapolres Wonogiri, AKBP Ni Ketut Swastika saat mengonfirmasi menyatakan, polisi masih melakukan penyelidikan.Menurutnya, personel reskrim polsek dibantu resmob Wonogiri telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
