Soloraya
Sabtu, 31 Oktober 2015 - 09:55 WIB

PENDIDIKAN SOLO : 90 Siswa Berprestasi Diajak Berwisata ke Sangiran

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pengunjung mengamati diorama yang menunjukkan aktivitas manusia prasejarah di Museum Sangiran. (JIBI/Solopos/Dok)

Pendidikan Solo mengupas penghargaan untuk siswa berprestasi berupa wisata edukasi ke Museum Sangiran.

Solopos.com, SOLO – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah untuk kali pertama mengalokasikan anggaran penghargaan bagi siswa berprestasi melalui APBD Kota Solo tahun ini.

Advertisement

Dana senilai Rp15 juta yang masuk melalui pos anggaran di Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) tersebut bakal dimanfaatkan untuk mengadakan kegiatan wisata edukasi bagi siswa berprestasi.

Kepala Bidang (Kabid) Pemuda Disdikpora Solo, Kelik Isnawan, mengemukakan, wisata edukasi berlangsung Sabtu (31/10/2015) ini, dan diikuti 90 siswa SD dan SMP berbagai sekolah di Solo.

“Para peserta tersebut merupakan siswa yang tahun ini menjadi peserta Olimpiade Sains Nasional OSN, Olimpiade Olahraga Sekolah Nasional (OOSN), dan Festival Lomba Seni Sekolah Nasional (FLS2N) tingkat provinsi, meski tidak mendapatkan juara,” terang Kelik saat ditemui wartawan di kantornya, Jumat (30/10/2015).

Advertisement

Dia menjelaskan wisata edukasi akan mengambil objek Museum Sangiran, Sragen. Hal itu dengan melihat nilai edukasi yang dikolaborasikan dengan obyek wisata alam sebagai sarana rekreasi.

“Diadakannya wisata edukasi ini dibiayai dari anggaran Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, sebagai wujud penghargaan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. melalui Pemerintah Kota dalam bentuk memberikan wisata edukasi,” imbuhnya.

Kelik menambahkan, kegiatan tersebut dianggap cukup efektif, karena lebih mendidik dibanding penghargaan prestasi dengan memberikan hadiah berupa barang.

Advertisement

Melalui aktivitas wisata edukasi ini, menurut Kelik, siswa akan lebih merasakan penghargaan dari pemerintah dan termotivasi untuk lebih meningkatkan prestasinya.

“Dari orang tua banyak yang menyampaikan apresiasinya pada kegiatan wisata edukasi tersebut, meski anggarannya sangat terbatas sebesar Rp15 juta,” kata dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif