SOLOPOS.COM - Ilustrasi Anggaran (JIBI/Harian Jogja/Reuters)

Pendidikan Sragen ini terkait rencana Pemkab menyelenggarakan pendidikan gratis pada 2016.

Solopos.com, SRAGEN — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sragen batal menggulirkan program pendidikan gratis yang dikemas dengan bantuan operasional sekolah daerah (bosda) pada 2016. Program yang direncanakan dengan anggaran Rp90 miliar itu tidak masuk dalam RAPBD 2016.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Sebelumnya Pemkab Sragen merencanakan program pendidikan gratis itu dengan menggunakan sisa dana alokasi umum (DAU) senilai Rp90 miliar. Pendidikan gratis itu akan diberlakukan untuk jenjang pendidikan dasar hingga menengah atas dan kejuruan.

Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Sragen, Simon Nugroho, saat dihubungi, Senin (28/12/2015), mengatakan program pendidikan gratis itu ditunda pelaksanaannya.

Dia mengungkapkan bila program itu tetap digulirkan di 2016 akan berdampak pada peningkatan defisit anggaran. Simon tidak ingin pemerintahan Agus Fatchur Rahman-Daryanto meninggalkan preseden buruk terhadap kebijakan APBD 2016.

Selain itu, Simon menyatakan pelaksanaan program pendidikan gratis tersebut harus disesuaikan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) bupati dan wakil bupati berikutnya.

Sekretaris Dinas Pendidikan (Disdik) Sragen, Suwardi, menambahkan anggaran pendidikan gratis lewat bosda itu tidak dimasukkan dalam Kebijakan Umum Anggaran, Plafon dan Perioritas Anggaran Sementara (KUA-PPAS) APBD 2016. Atas dasar itu, Suwardi mengatakan tidak ada bosda di 2016.

“Selama ini memang belum ada bosda dari APBD. Tahun ini [2015] saja juga tidak ada bosda. Kalau 2014 juga tidak ada. Kalau pun ada itu mungkin bantuan dari pemerintah provinsi yang nilainya Rp30.000/siswa itu,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya