Soloraya
Jumat, 16 Juni 2023 - 17:34 WIB

Pendiri Tikus Pithi Sebut Seharusnya Solo Jadi Megapolitan di Tangan Gibran

Kurniawan  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ketua Tikus Pithi Hanata Baris Tuntas Subagyo. (Istimewa)

Solopos.com, SOLO—Ketua Umum Partai Kedaulatan Rakyat (PKR) yang juga pendiri Ormas Tikus Pithi Hanata Baris (TPHB), Tuntas Subagyo, berharap figur penerus Gibran Rakabuming Raka sebagai Wali Kota Solo pada 2024 adalah sosok yang progresif dan dinamis.

Secara kapasitas, figur pemimpin Solo ke depan juga setidaknya mesti setara dengan Gibran. Hal itu penting untuk memastikan pembangunan Solo yang telah dilakukan Gibran beberapa waktu terakhir bisa diteruskan, tidak malah mengalami kemunduran.

Advertisement

“Solo di era Mas Gibran dinamis karena muda dan anak Presiden. Fasilitas dan aplikasi membangun Solo terbuka lebar. Pemimpin Solo nanti harus meneruskan itu membangun Solo. Secara kapasitas paling tidak setara,” ujar dia di sela-sela Soft Launching Taman Ratu Maulidya Garden and Resto Purbayan, Baki, Sukoharjo, Kamis (15/6/2023) malam.

Tuntas khawatir bila pemimpin Solo tak mempunyai kemampuan yang setara dengan Gibran, kota ini bakal mengalami kemunduran. Di sisi lain, kendati Gibran berhasil meletakkan standar yang tinggi dalam membangun Solo, Tuntas menilai belum 100%. Artinya, dia melanjutkan, mestinya Gibran bisa berbuat lebih dari yang dilakukan saat ini.

Secara spesifik Tuntas menyebut Gibran seharusnya bisa membangun Solo menjadi Kota Megapolitan. “Setiap orang punya standardisasi sendiri-sendiri. Tapi saya melihatnya secara kapasitas sebagai anak Presiden yang sangat terbuka lebar, bahkan berpeluang menjadikan Solo Kota Mega Politan, itu belum bisa mencapai ke level itu,” urai dia.

Advertisement

Tuntas menjelaskan berbagai fasilitas yang diterima Gibran selama tiga tahun berjalan cukup luar biasa. Alhasil Solo semakin berkembang pesat dan dikenal di Tanah Air dan dunia internasional. “Secara standardisasi umum itu memang Solo sudah cukup bagus. Solo mejadi daerah yang cukup bisa dikenal di Indonesia dan internasional,” kata dia.

Disinggung siapa figur yang berpotensi menjadi penerus Gibran di Pilkada 2024, Tuntas mengaku belum bisa melihat ke arah itu. Sebab sebagai Ketua Umum PKR dan pendiri Ormas TPHB, dirinya lebih fokus kepada figur internal organisasi. Dia juga mengaku tengah mempertimbangkan apakah akan meramaikan kembali Pilkada Solo atau tidak.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif