SOLOPOS.COM - Kepala Humas sekaligus Kabag Sekretariat RSUI Kustati, Nurfitri K., menunjukkan lokasi penemuan bayi yang mati di toilet IGD RSUI setempat, Senin (5/1/2015). (Ponco Suseno/JIBI/Solopos)
Penemuan bayi Solo terjadi di RSUI Kustati. Polisi tengah menyelidiki pelaku pembuangan bayi tersebut.
Solopos.com, SOLO – Bayi baru lahir berjenis kelamin laki-laki ditemukan membusuk di toilet kamar mandi pasien di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUI Kustati, Kamis (1/1/2015) pagi. Tiga orang dicurigai sebagai pembuang bayi.
Autopsi mayat bayi tersebut telah dilakukan di RSUD dr. Moewardi dipimpin Kepala Instalasi Forensik, Hari Wuyoso. Autopsi rampung dilakukan Senin (1/5/2014) siang.
“Autopsi bayi itu sudah selesai hari ini [kemarin]. Untuk hasilnya, yang mengetahui Pak Dokter [Hari Wuyoso]. Kebetulan, Pak Dokter saat ini sedang tugas di luar,” kata salah satu petugas jaga di instalasi forensik dr. Moewardi yang enggan disebut namanya.
Terpisah, Kasatreskrim Polresta Solo, Kompol Guntur Saputra, mewakili Kapolresta Solo, Kombes Pol. Iriansyah, mengakui pihaknya sedang menelusuri pembuang bayi di RSUI Kustati awal tahun kemarin.
“Kami sudah mendalami kasus itu. Beberapa saksi sudah kami mintai keterangan dan rekaman kamera CCTV sudah kami analisis. Hasilnya, ada tiga orang yang dicurigai pembuang bayi itu” katanya.
Iriansyah mengatakan ketiga orang yang dicurigai tersebut adalah ibu-ibu, dua dari luar Solo dan satu dari Kota Solo.
“Yang dua orang dalam kondisi hamil. Ini sedang dilakukan penelusuran lebih lanjut. Apakah lokasi itu [RSUI Kustati] hanya dijadikan tempat pembuangan bayi atau memang ada orang yang melahirkan di sana lalu membuangnya ke toilet, itu semua masih kami dalami,” katanya.