SOLOPOS.COM - Jenazah laki-laki yang ditemukan di bawah pohon pisang di pekarangan kosong Desa/Kecamatan Karanganom, Klaten, dievakuasi ke ambulans, Kamis (25/5/2023). (Solopos/Taufiq Sidik Prakoso)
Solopos.com, KLATEN — Jasad seorang pria ditemukan di lahan kosong belakang PKU Muhammadiyah Karanganom, Klaten, Kamis (25/5/2023) siang. Jenazah ditemukan dalam kondisi mulut mengeluarkan cairan.
Jenazah itu ditemukan sekitar pukul 12.30 WIB. Saat itu, seorang karyawan PKU berniat menebang pohon pisang di pekarangan kosong belakang gedung PKU.
Saat mendekati pohon yang akan ditebang, warga itu melihat topi tergeletak dan dikagetkan ada orang tergeletak dalam posisi terlentang di bawah pohon. Awalnya karyawan itu menyangka pria itu sedang tidur.
Kemudian datang warga lainnya dan mendekati pria yang dalam posisi terlentang tersebut. “Saya datangi itu ternyata dadanya tidak bergerak. Sementara di mulutnya ada semacam cairan. Saya tidak berani memegang pria itu,” kata salah satu warga, Budi, 52, saat ditemui Solopos.com di lokasi penemuan jenazah.
Kemudian datang warga lainnya dan mendekati pria yang dalam posisi terlentang tersebut. “Saya datangi itu ternyata dadanya tidak bergerak. Sementara di mulutnya ada semacam cairan. Saya tidak berani memegang pria itu,” kata salah satu warga, Budi, 52, saat ditemui Solopos.com di lokasi penemuan jenazah.
Budi menambahkan sepengetahuannya tidak ada luka pada jasad pria yang ditemukan di lahan kosong wilayah Karanganom, Klaten, itu. Penemuan jenazah itu kemudian dilaporkan ke Polsek Karanganom yang berlokasi di seberang PKU Muhammadiyah.
Polsek bersama tim medis kemudian mendatangi lokasi dan melakukan pemeriksaan. Budi mengatakan pria tersebut bukan warga di kampungnya. Namun, sehari sebelumnya pria itu terlihat mondar-mandir berjalan kaki di ruas jalan kampung di dekat lokasi jasadnya ditemukan.
Setelah dilakukan pemeriksaan oleh tim medis bersama polisi, jenazah pria itu dievakuasi dari lokasi dan dimasukkan ke ambulans sekitar pukul 14.50 WIB. Kapolsek Karanganom, Iptu Panut Haryono, mengatakan informasi penemuan jenazah itu dilaporkan ke Polsek sekitar pukul 13.00 WIB.
Pada jenazah itu ditemukan dompet yang di dalamnya ada identitas diri berupa KTP seorang pria berinisial AS, 30, beralamat di Karawang, Jawa Barat. Selain itu ditemukan ponsel serta topi.
Setelah informasi terkait penemuan jenazah itu menyebar, ada seorang warga asal Kecamatan Tulung, Klaten, mendatangi lokasi. Warga itu kemudian memastikan jasad pria yang ditemukan di kebun kosong tersebut merupakan anak kandungnya.
Dari informasi yang dihimpun Solopos.com, pria yang meninggal tersebut sebelumnya tinggal di Karawang dan baru beberapa waktu terakhir pulang ke Klaten. Dari hasil pemeriksaan jenazah, Panut memastikan tak ada tanda-tanda kekerasan.
Pada mulut pria itu ada bekas cairan yang masih menempel dan sudah mengering. Pria itu diperkirakan meninggal dunia kurang dari 24 jam.
“Dugaan penyebab meninggal dunia masih dalam penyelidikan. Dari keterangan keluarga sudah meninggalkan rumah sejak kemarin siang pukul 12.00 WIB. Keluarga sudah mengakui dan menerima, jenazah langsung dibawa ke rumah duka,” kata dia.