SOLOPOS.COM - Warga mengintip jenazah seorang penjual nasi goreng di Kiiyaran, Desa Gombong, Kecamatan Sawit, Boyolali, Kamis (19/9/2013). (Oriza Vilosa/JIBI/Solopos)

  Warga mengintip jenazah seorang penjual nasi goreng di Kiiyaran, Desa Gombong, Kecamatan Sawit, Boyolali, Kamis (19/9/2013). (Oriza Vilosa/JIBI/Solopos)


Warga mengintip jenazah seorang penjual nasi goreng di Kiiyaran, Desa Gombong, Kecamatan Sawit, Boyolali, Kamis (19/9/2013). (Oriza Vilosa/JIBI/Solopos)

Solopos.com, BOYOLALI — Sri Martini, 48, warga Kringinan RT 001/RW 001 Desa Jipangan, Kecamatan Banyudono, Kamis (19/9/2013), ditemukan tewas di warungnya Dukuh Kiyaran RT 001/RW 001, Desa Gombang, Kecamatan Sawit. Belum jelas penyebab tewasnya korban.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Berdasarkan pantauan Solopos.com, pukul 11.30 WIB, mayat korban masih berada di warung nasi goreng itu. Petugas telah mengidentifikasi korban dan menunggu ambulans untuk mengevakuasinya.

“Kami belum bisa memastikan penyebabnya. Nanti dibawa ke RS dr. Moewardi, Solo, untuk visum,” terang Wakapolsek Sawit, Ipda Lasirin mewakili Kapolsek Sawit AKP Sukamto dan Kapolres AKBP Budi Haryanto, kepada Solopos.com di lokasi.

Korban merupakan warga Jipangan yang menyewa lapak di Sawit, tiga bulan terakhir, untuk berjualan makanan.

“Janda ditinggal cerai. Saya dapat kabar dan datang memastikan kondisi sebelum mengabari saudara lainnya,” terang salah satu keluarga korban, Walidi.

Korban tewas dengan bekas jeratan di lehernya. Tewasnya korban diketahui sekitar pukul 08.00 WIB, yakni saat salah seorang pembeli datang ke warung tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya