Penemuan mayat terjadi di Sragen.
Solopos.com, SRAGEN — Seorang petani, Siswanto, 57, warga Gringsing RT 006, Desa Mojopuro, Kecamatan Sumberlawang, Sragen meninggal dunia secara mendadak di gubuk sawah wilayah Desa Cepoko, Kamis (17/9/2015) sekitar pukul 09.00 WIB. Kejadian tersebut diketahui istri korban, Ngadiyem, 54, saat mengirim sarapan ke sawah.
Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah
Seorang saksi mata, Sri Raharjo, 48, mengatakan kejadian itu bermula saat pasangan suami istri itu menyedot air air untuk mengaliri tanaman kacangnya di sawah wilayah Cepoko. Dia mengatakan istri korban pamit pulang untuk membuat sarapan menjelang pukul 05.00 WIB.
“Korban istirahat di gubuk sembari menuggu disel di sawah. Tahu-tahu istri korban kaget melihat suaminya kaku tak bernafas saat mengirim sarapan sekitar pukul 09.00 WIB. Kematian mendadak itu membuat heboh warga sekitar,” katanya.
Kapolsek Sumberlawang, AKP Sugiyarto, mewakili Kapolres Sragen AKBP Ari Wibowo mengatakan kematian korban disebabkan sakit sejak dua hari. Keterangan itu diterima Kapolsek dari keterangan keluarga korban.
“Kami mendatangkan tim identifikasi, perwakilan puskesmas, dan perangkat desa setempat. Dari hasil pemeriksaan tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan. Jenazah langsung diserahkan ke keluarga disaksikan perangkat desa setempat,” tutur dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
