SOLOPOS.COM - Ilustrasi puasa. (Freepik.com)

Solopos.com, SUKOHARJO – Menjelang Ramadan, Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Sukoharjo belum bisa memastikan tanggal pasti dimulainya ibadah puasa. Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Sukoharjo, Muh. Mualim, menyatakan masih menunggu sidang isbat.

“Ketentuan kapan positif puasanya masih menunggu sidang isbat, sepertinya masih belum terlihat hilalnya, kemungkinan besar [awal puasa] Minggu (3/4/2022),” jelasnya saat dihubungi Solopos.com, Selasa (29/3/2022) malam.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Lebih lanjut, dia mengatakan surat edaran resmi dari Kementerian Agama belum ada. Namun demikian, pihaknya telah berkoordinasi dengan Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah. Menurutnya, ada kemungkinan beberapa organisasi masyarakat (ormas) akan melaksanakan puasa mulai Jumat (1/4/2022) maupun Sabtu (2/4/2022).

Baca juga: Ribuan Liter Miras Sitaan Dimusnahkan Polres Sukoharjo Jelang Ramadan

Mualim juga mengungkapkan terkait boleh atau tidaknya tarawih hingga buka bersama dikembalikan ke daerah masing-masing utamanya dari Satuan Tugas (Satgas) Covid.

“Tarawih sudah dilonggarkan, tetapi minimal masker harus terpakai, secara umum sudah dilonggarkan [pembatasannya] tetapi kalau [Covid-19] cenderung meningkat ya kemungkinan akan dibatasi, kalau landai tentu saja tidak,” jelasnya. Mualim berharap kegiatan syiar keagamaan dapat berjalan seperti sebelum pandemi, mulai dari buka bersama, tarawih, hingga bakti sosial dan kegiatan lain.

Menyesuaikan Aturan Baru

Dihubungi terpisah, Ketua Dasiat (Pemuda Siaga Sehat) Kecamatan Kartasura sekaligus Pengurus Dasiat Kabupaten Sukoharjo, Budi Setyana, mengaku belum merencanakan acara keagamaan menjelang puasa.

“Awal Ramadan baru kita koordinasikan apakah nanti akan ada buka bersama seperti sebelum pandemi, kalau untuk masa pandemi dulu hanya dialihkan jadi bagi takjil, untuk tahun ini belum bisa dipastikan,” jelasnya saat dihubungi Solopos.com, Rabu (30/3/2022).

Baca juga: Ada Pemeliharaan Jaringan, Cek Pemadaman Listrik Sukoharjo Hari Ini

Dia mengatakan saat ini pihaknya masih perlu beradaptasi dan menyesuaikan terkait aturan buka bersama maupun tarawih, walaupun pandemi telah berjalan lebih dari dua tahun.

Mengutip laman kemenag.go.id, Kementerian Agama akan menggelar Sidang Isbat (penetapan) 1 Ramadan 1443 H pada Jumat, 1 April 2022 petang. Sebagaimana biasa, sidang yang berlangsung di Auditorium HM Rasjidi Kementeran Agama ini akan didahului dengan Seminar Pemaparan Posisi Hilal oleh Tim Unifikasi Kalender Hijriyah Kemenag.

Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah, Adib, menjelaskan Sidang Isbat akan mempertimbangkan informasi awal berdasarkan hasil perhitungan secara astronomis (hisab) dan hasil konfirmasi lapangan melalui mekanisme pemantauan (rukyatul) hilal. Secara hisab, kata Adib, semua sistem sepakat bahwa ijtimak menjelang Ramadan jatuh pada Jumat, 1 April 2022 M atau bertepatan dengan 29 Syakban 1443 H sekitar pukul 13.24 WIB.

Baca juga: Kapan Sebenarnya Niat Puasa Ramadan Dibaca?

“Pada hari rukyat, 29 Syakban 1443 H, ketinggian hilal di seluruh wilayah Indonesia sudah di atas ufuk, berkisar antara 1 derajat 6,78 menit sampai dengan 2 derajat 10,02 menit,” jelas Adib di Jakarta, Jumat (25/3/2022). Lantas kapan awal Ramadan 1443 H, Adib mengatakan masih menunggu hasil rukyatul (pemantauan) hilal.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya