Penerbangan Solo-Denpasar-Kupang kini dilayani Lion Air.
Solopos.com, SOLO — Lion Air resmi mengoperasikan rute Solo-Denpasar-Kupang sejak Minggu (30/10/2016). Rute baru ini diyakini makin meningkatkan kunjungan wisatawan asing dan juga perdagangan.
Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah
General Manager (GM) PT Angkasa Pura (AP) I Bandara Adi Soemarmo, Abdullah Usman, mengungkapkan sejak awal, rute menuju Denpasar ini memang langsung dilanjutkan ke Kupang. Menurut dia, penerbangan perdana rute baru ini memberangkatkan 88 orang atau 50% dari kapasitas 180 kursi dengan menggunakan Airbus 320.
“Potensinya bagus, tidak hanya untuk wisata tapi bisnis juga banyak. Lion Air berangkat pukul 06.00 WIB dari Solo dan jadwal ini daily,” ungkap Usman kepada
Dia mengaku optimistis penerbangan ini akan semakin ramai dan diminati masyarakat. Station Manager Lion Air Solo, Adhitya Yudha, mengatakan selama awal pembukaan rute baru ini maskapai berkode JT menawarkan harga Rp300.000-an untuk menarik konsumen.
Ketua Association of the Indonesian Tours and Travel Agencies, Daryono, mengungkapkan dengan operasional rute baru ini, masyarakat dan wisatawan dari Bali yang ingin berkunjung ke Solo memiliki alternatif pilihan karena selama ini Air Asia hanya terbang sepekan tiga kali, yakni Rabu, Jumat, dan Minggu pukul 12.55 WIB.
Dia mengatakan maskapai akan lebih kompetitif dan pemberian layanan juga akan semakin meningkat.
“Potensi wisata pasti ada, baik ke luar Solo maupun masuk ke Solo. Peluang mendatangkan wisman [wisatawan mancanegera] dari Bali ke Solo semakin terbuka. Selain itu, ada juga potensi bisnis mengingat banyak produk dari Soloraya, seperti batik dan kerajinan yang dibawa atau dijual di Bali,” ujarnya.
Dia menyampaikan penerbangan Solo-Denpasar ini juga bisa menarik wisatawan domestik maupun mancanegara yang selama ini lebih banyak menuju ke Jogja. Lebih lanjut, dia mengatakan pengiriman kargo dari Solo banyak yang dilakukan melalui Jogja tapi dengan adanya rute baru ini, pengiriman barang bisa dilakukan langsung dari Solo dengan biaya yang lebih hemat.
Tidak hanya Bali, potensi untuk Kupang juga besar, terutama untuk bisnis. Banyak produk dari Solo yang dikirim ke daerah tersebut. Apalagi Kupang berbatasan dengan Timor Leste yang sebagian besar produknya berasal dari Indonesia.
“Rute baru ini akan semakin menghidupkan industri pariwisata dan juga bisnis di Soloraya. Banyak potensi yang bisa dikerjakan yang bisa ditangkap oleh pelaku pariwisata maupun pengusaha,” ujarnya.
Sementara itu, Usman mengungkapkan rute tujuan Sumatera, yakni Medan, Palembang, dan Lampung akan dibuka dalam waktu dekat. Sedangkan untuk rute menuju Kuala Lumpur, Bangkok, dan Singapura telah keluar surat izin usaha penerbangan (SIUP) sehingga dinilai tidak akan lama, rute ini akan segera dioperasikan.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
