Penganiayaan Solo, seorang pria meninggal setelah dihajar massa di Kantor Kelurahan Joyotakan.
Solopos.com, SOLO — Sardi, warga Kampung Joyotakan RT 004/RW 003, Joyotakan, Serengan, Solo, meninggal dunia setelah dikeroyok massa di Kantor Kelurahan Joyotakan, Kamis (7/9/2017). Sardi meninggal dunia setelah dirawat di Rumah Sakit Umum Islam (RSUI) Kustati Pasar Kliwon Solo.
Anggota Bintara Pembina Desa (Babinsa) Joyotakan, Kopda Catur Handoko, mengatakan kejadian tersebut bermula saat Sardi yang sedang mabuk mengendarai sepeda motor melaju kencang di jalan kampung hendak menabrak salah seorang warga, Suprapti. Sardi yang diperingatkan warga justru menantang balik.
“Warga menghubungi Polsek Serengan meminta agar Sardi diamankan untuk menghindari kericuhan. Kami membantu menenangkan warga agar tidak terjadi keributan setelah kejadian itu,” ujar Catur saat dihubungi