Soloraya
Selasa, 3 September 2013 - 10:11 WIB

PENERTIBAN PEDAGANG : Puluhan Pedagang Asongan Nekat Menerobos Masuk KA Sri Tanjung

Redaksi Solopos.com  /  Tutut Indrawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Sejumlah pengasong berusaha menerobos pintu masuk gerbong KA Sri Tanjung di Stasiun Klaten, Selasa (3/9/2013). (Moh Khodiq Duhri/JIBI/Solopos)


Sejumlah pengasong berusaha menerobos pintu masuk gerbong KA Sri Tanjung di Stasiun Klaten, Selasa (3/9/2013). (Moh Khodiq Duhri/JIBI/Solopos)

Solopos.com, KLATEN–Keributan mewarnai kedatangan Kereta Api (KA) Sri Tanjung jurusan Lempuyangan-Banyuwangi di Stasiun Klaten, Selasa (3/9/2013).

Advertisement

Keributan terjadi saat puluhan pengasong berusaha menerobos pintu masuk KA namun dihalang-halangi sejumlah polisi khusus KA (polsuska).

Pantauan Solopos.com di lokasi, puluhan pengasong sudah berkumpul di Stasiun Klaten sekitar pukul 07.30 WIB. Mereka menanti kedatangan KA Sri Tanjung yang melaju dari arah Jogja. KA kelas ekonomi itu tiba sekitar pukul 08.00 WIB.

Sebagian pedagang berhasil menerobos masuk gerbong, namun sebagian besar pedagang tertahan di luar gerbong karena dihalangi sejumlah polsuska. Pengasong yang tidak berhasil masuk gerbong merasa kecewa. Mereka tidak terima dengan tindakan polsuska yang menghalangi pedagang berjualan di dalam gerbong.

Advertisement

Sempat terjadi aksi dorong mendorong di pintu masuk gerbong. Adu mulut antara pengasong dengan polsuska pun tidak terhindarkan.

“Kami ini pedagang kecil. Kami ini hanya perlu dibina, bukan dibinasakan,” ujar seorang pengasong, Ambar, saat ditemui wartawan di lokasi.

 

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif