SOLOPOS.COM - Foto yang menunjukkan kondisi terkini Tamam Balekambang Solo, dikirimkan Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, Minggu (24/9/2023) malam. (Istimewa)

Solopos.com, SOLO–Pemerintah Kota (Pemkot) Solo masih menjajaki pembahasan pengelolaan Taman Balekambang Solo dengan pihak ketiga. Taman Balekambang Solo digadang-gadang menjadi Taman Ekologi Budaya Jawa yang memiliki bangunan mewah dan megah.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Solo, Aryo Widyandoko, mengatakan pemerintah bakal menggandeng pihak ketiga dalam pengelolaan Taman Balekambang Solo. Saat ini, masih dalam tahap pembicaraan kesepakatan dengan pihak ketiga.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

“Belum ada hitam di atas putih. Jadi masih pembicaraan serius soal kesepakatan kedua belah pihak,” kata dia, Kamis (12/10/2023).

Aryo bakal meminta arahan Sekda Kota Solo, Ahyani soal kesepakatan-kesepakatan dengan pihak ketiga soal pengelolaan Taman Balekambang.

Dia juga akan berkordinasi dengan Bagian Hukum Setda Kota Solo untuk mengkaji pengelolaan Taman Balekambang dari aspek hukum.

Disinggung apakah konsep pengelolaan Taman Balekambang seperti Solo Safari, Aryo menyampaikan konsep pengelolaan Taman Balekambang berbeda dengan Solo Safari.

“Jelas berbeda. Solo Safari pengelolaanya murni investasi. Kalau Taman Balekambang ada aset milik pemerintah. Makanya, saya akan koordinasi dahulu dengan Bagian Hukum Setda Solo dan Sekda Solo,” kata dia.

Aryo menyampaikan ada sejumlah bangunan di area Taman Balekambang Solo. Seperti Java Innovation Center, gedung pertunjukan ketoprak, Wisma Seni Balekambang, pendapa, Bale Tirtayasa, Taman Gastronomi, dan flying bridge atau jembatan untuk pejalan kaki.

Aryo menambahkan kolam di Taman Balekambang dipertahankan, namun dilarang untuk aktivitas memancing. “Kalau satwa seperti rusa dipelihara di kawasan Sriwedari. Burung merak sudah dihibahkan ke Solo Safari,” papar dia.

Proyek pengerjaan revitalisasi Taman Balekambang Solo ditarget rampung pada akhir 2023. Anggaran pengerjaan proyek revitalisasi Taman Balekambang senilai Rp154,7 miliar yang berasal dari APBN.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya