Soloraya
Rabu, 4 April 2012 - 15:12 WIB

PENGHIJAUAN: 30% Lahan Sekolah Hendaknya Jadi Ruang Hijau

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - CEK BIOPORI-Salah seorang anggota tim penilai Adiwiyata Wonogiri (kanan) mengecek biopori yang dibuat di halaman bagian belakang SMPN 3 Sidoharjo, Rabu (4/4/2012).(Espos/Trianto Hery Suryono)

CEK BIOPORI-Salah seorang anggota tim penilai Adiwiyata Wonogiri (kanan) mengecek biopori yang dibuat di halaman bagian belakang SMPN 3 Sidoharjo, Rabu (4/4/2012).(Espos/Trianto Hery Suryono)

WONOGIRI--Kepala Kantor Lingkungan Hidup (KLH) Wonogiri, Sri Wahyu Widayatto menyatakan, 30% luas lahan sekolah hendaknya menjadi ruang hijau agar penghargaan Adiwiyata bisa diraih. Tahun ini, sedikitnya 26 sekolah mulai dari tingkat sekolah dasar (SD) hingga SLTA di Wonogiri mengikuti penilaian tersebut.

Advertisement

Ketersediaan lahan seluas 30% itu menjadi amanat dari UU No 32/2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup (PPLH). Pernyataan itu disampaikan Wahyu di kantornya saat ditemui Solopos.com, Rabu (4/4/2012). Didampingi Kasi Pengendalian Pencemaran KLH, Broto Susilo, Wahyu menyatakan, lima anggota tim penilai penghargaan Adiwiyata mulai melakukan verifikasi. “Mulai tahun ini tak ada lagi lomba sehingga para pengelola sekolah tidak perlu minder dan sebagainya,” ujar Wahyu.

Menurutnya sesuai surat yang ditujukan kepada Bupati/Walikota se-Jateng dari Badan LH Jateng bernomer 660.1/BLH.I/0414 tertanggal 1 Maret ditulis ada beberapa indikator, apabila sekolah berhak mendapatkan penghargaan. Dijelaskannya setiap sekolah yang memperoleh nilai 56-63 layak mendapatkan penghargaan dari Bupati/Walikota dan 64-71 selain diberi penghargaan juga diusulkan ke BLH Jateng untuk diverifikasi oleh tim Adiwiyata Provinsi Jateng.

“Apabila hasl evaluasi sekolah itu meraih nilai tersebut layak diberi penghargaan Adiwiyata Provinsi namun apabila nilai yang diperoleh 72-80 selain diberi penghargaan tingkat provinsi juga diusulkan ke Kemnterian LH untuk diverifikasi tim Adiwiyata Nasional. Demikian juga apabila hasil evaluasi tim ternyata sekolah tersebut memperoleh nilai antara 72-80 maka layak diberi penghargaan Adiwiyata Nasional.”

Advertisement

Broto juga meminta para pemilik kios dan toko di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman memasang tong-tong sampah di depan kios atau toko masing-masing.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif