Soloraya
Sabtu, 27 Maret 2021 - 16:56 WIB

Pengin Tambahan Penghasilan, Seratusan Ibu-Ibu Karanganyar Antusias Jadi Duta Sasa Santan

Sri Sumi Handayani  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Supervisor PT Sasa Inti, Iwan Kurniawan, memberikan pelatihan dan sosialisasi kepada ibu-ibu tentang Sasa Duta Santan di Kelurahan Lalung, Sabtu (27/3/2021). (Solopos-Sri Sumi Handayani)

Solopos.com, KARANGANYAR -- Perusahaan makanan dari Indonesia yang berdiri sejak 1968, PT Sasa Inti (Sasa), memperkenalkan program Sasa Duta Santan di kawasan Soloraya beberapa waktu terakhir.

Sasa Duta Santan merupakan program kompetisi untuk ibu rumah tangga yang aktif di berbagai komunitas. Mereka diajak menjadi bagian dari keluarga Sasa Santan.

Advertisement

Supervisor PT Sasa Inti, Iwan Kurniawan, mengatakan program dengan brand ambassador penyanyi Rossa ini memberikan kesempatan kepada ibu rumah tangga mendapatkan penghasilan tambahan di masa pandemi Covid-19.

"Sasa Duta Santan ini program untuk ibu rumah tangga. Mereka diajak menjadi mitra penjualan produk Sasa santan. Program diawali dari pelatihan, sosialisasi produk dan program," ujar Iwan saat berbincang dengan Solopos.com, Sabtu (27/3/2021).

Advertisement

"Sasa Duta Santan ini program untuk ibu rumah tangga. Mereka diajak menjadi mitra penjualan produk Sasa santan. Program diawali dari pelatihan, sosialisasi produk dan program," ujar Iwan saat berbincang dengan Solopos.com, Sabtu (27/3/2021).

Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Kantor Kelurahan Lalung, Kecamatan Karanganyar, pada Sabtu ini menjadi salah satu contoh pelatihan sekaligus sosialisasi produk Sasa santan dan program Sasa Duta Santan.

Pantauan Solopos.com, seratusan ibu rumah tangga di Kecamatan Karanganyar antusias menjadi Duta Santan Sasa.

Advertisement

"Silakan bergabung menjadi Duta Santan Sasa untuk mendapatkan beragam keuntungan. Tambahan penghasilan dan poin yang bisa ditukarkan dengan hadiah. Ada kaus, barang-barang elektronik, voucher belanja, sepeda, perhiasan, dan hadiah utama umrah atau ziarah rohani," ujar Iwan.

Iwan mengungkapkan Sasa mengusung program tersebut sebagai upaya meningkatkan penjualan Sasa santan. Dampak lain yang diharapkan masyarakat semakin mengenal Sasa santan.

"Strategi baru di masa pandemi. Ini juga menguntungkan ibu rumah tangga karena bisa menambah penghasilan di masa pandemi. Ibu-ibu tidak perlu ke luar rumah untuk mendapatkan penghasilan. Intinya kami mengajak ibu-ibu move on dan wujudkan mimpi terindah," tutur dia.

Advertisement

Pada kesempatan itu, PT Sasa Inti memperkenalkan keunggulan lain varian Sasa santan cair sebagai santan peras siap santap. Mereka memberikan contoh dengan menyuguhkan bubur ketan hitam.

Dikonsumsi Tanpa Dimasak

Peserta pelatihan dipersilakan menikmati bubur ketan hitam dengan langsung mencampur Sasa santan. Iwan menjelaskan Sasa santan diproses menggunakan teknologi tinggi (UHT) sehingga bisa dikonsumsi langsung dan tahan lama.

"Praktis, bisa langsung dikonsumsi tanpa dimasak. Bisa juga sebagai alternatif non-dairy milk. Beberapa malah memanfaatkan untuk diet karena 0% kolesterol. Program ini bentuk komitmen kami memberikan apresiasi kepada konsumen," ungkap dia.

Advertisement

Warga Lingkungan Tegalwinangun, RT 003/RW 013, Kelurahan Tegalgede, Kecamatan Karanganyar, Putri Ragil Sunarsih, menuturkan sudah berjualan santan Sasa sejak satu tahun terakhir. Dia mengaku berjualan santan Sasa menguntungkan. Putri mengaku antusias karena Sasa membuat program khusus untuk ibu-ibu rumah tangga.

"Ya senang ya. Bisa dapat tambahan penghasilan lagi. Bisa juga dapat poin dan hadiah. Saya sih mau menjadi Duta Santan Sasa. Saya sudah mencicipi, memang kental dan gurih. Semoga semakin banyak orang menggunakan santan Sasa dan bergabung menjadi Duta Santan Sasa," tutur dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif