Sragen (Solopos.com) – Pengiriman dan penerimaan paket via pos meningkat 25%-30% pada H-12
sebelum Lebaran, Kamis (18/8/2011). Pengiriman dan penerimaan paket tersebut diprediksi bakal mencapai puncaknya pada pekan terakhir menjelang Lebaran. Sementara pengiriman uang via pos juga diperkirakan meningkat sampai Rp 8 miliar sebelum Lebaran.
KIRIMAN -- Seorang petugas Kantor Pos Sragen mengatur tumpukan paket yang berasal dari luar daerah dengan alamat tujuan wilayah Sragen, Kamis (18/8/2011). (JIBI/SOLOPOS/Tri Rahayu)
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
penerimaan paket terjadi sejak sepekan sebelum puasa. Gejala itu, kata dia, semakin meningkat secara signifikan. “Hingga sekarang peningkatan jumlah pengiriman dan penerimaan paket mencapai 25%-30% dibandingkan hari-hari biasa. Saya tidak hafal jumlah barang yang dikirim atau yang diterima kantor pos. Jenis barangnya juga bermacam-macam, ada
Sembako, pakaian dan sebagainya,” tegas Sugeng.
Untuk pelayanan di Kantor Pos, kata dia, sebanyak lima loket dimaksimalkan dengan sistem dua shift, yakni siang dan malam. Dia memrediksikan pengiriman dan penerimaan paket barang bakal mencapai puncaknya pada H-7 sampai H-1 sebelum Lebaran. Pengiriman paket itu, urainya, hanya di dalam Pulau Jawa. Sedangkan untuk penerimaan paket via pos, lanjutnya, sebagian besar dari Jakarta dan luar Jawa.
“Penerimaan dari luar negeri, biasanya berupa uang tunai. Dalam hari-hari biasanya, penerimaan pengiriman uang mencapai Rp 5 miliar. Hingga sekarang sudah Rp 5 miliar yang terdistribusikan. Pengiriman uang ini kemungkinan bisa sampai Rp 8 miliar pada Lebaran tahun ini,” tegasnya.
Untuk pengiriman kartu Lebaran, terangnya, sudah berkurang banyak. Kendati demikian, tandasnya, animo masyarakat menggunakan jasa pos masih tinggi. Untuk antisipasi pelayanan, paparnya, Kantor Pos Sragen menyiagakan dinas terbatas, yakni pelayanan tetap buka pada pukul 09.00 WIB sampai 14.00 WIB.
trh
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
