SOLOPOS.COM - Masjid Sheikh Zayed Solo siap menampung hampir 17.000 orang jemaah yang akan melaksanakan Salat Id. (Solopos.com/Dok)

Solopos.com, SOLO – Jam operasional Masjid Raya Sheikh Zayed di Kelurahan Gilingan, Kecamatan Banjarsari, Solo tidak lagi 24 jam mulai, Selasa (25/4/2023).

Waktu operasional masjid tersebut kembali seperti sebelum Ramadan 2023.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Direktur Operasional Masjid Raya Sheikh Zayed Solo Munajat menjelaskan jam operasional masjid yang dibuka untuk umum oleh Wakil Presiden Ma’ruf Amin awal Maret 2023 itu yakni mulai pukul 03.30 WIB sampai pukul 21.00 WIB.

“Hanya, ini masih kekurangan personel karena gantian libur. Kalau sudah gak ada orang [pengunjung] bisa tutup lebih awal,” kata dia kepada Solopos.com, Senin (24/4/2023) petang.

Menurut dia, jam operasional tidak dilakukan 24 jam pada hari biasa karena salah satu pertimbangannya terkait perawatan masjid hibah dari Uni Emirat Arab (UEA) tersebut. Kontraktor masih melakukan perawatan bangunan.

Dia mengatakan jumlah kunjungan harian diperkirakan lebih dari 30.000 wisatawan sejak, Minggu (23/4/2023). Para pengunjung mayoritas merupakan wisatawan luar Kota Solo. “Sejak kemarin terus mengalir pengunjungnya,” jelasnya.

Munajat mengatakan kondisi masjid yang digunakan Presiden Jokowi sebagai lokasi Salat Idulfitri 2023 itu bakal terus ramai dengan pengunjung luar kota sampai akhir pekan ini.

Berdasarkan pantauan Solopos.com, petugas keamanan bersiaga memeriksa setiap pengunjung yang hendak masuk melalui pintu masuk utama atau pintu timur Masjid Raya Sheikh Zayed.

Petugas keamanan memakai deteksi logam untuk memeriksa pengunjung serta barang bawaannya. Ada larangan bagi jemaah yang masuk masjid, antara lain dilarang membawa makanan/minuman kecuali air mineral.

Selanjutnya larangan membawa korek api, celana pendek, serta larangan untuk melakukan aktivitas di taman supaya tanaman tidak rusak.

Berbeda dengan petugas keamanan, personel Polresta Solo serta Satpol PP Kota Solo melakukan penjagaan di area luar masjid. Mereka patroli di sekitar masjid secara sif.

Sementara itu, kondisi kunjungan Masjid Raya Sheikh Zayed ramai selama libur Lebaran mulai pagi sampai malam. Hal ini berbeda dengan kondisi waktu Ramadan.

Kondisi waktu itu paling ramai terjadi menjelang buka puasa. Salah satu daya tariknya adalah pembagian takjil gratis dari UEA kepada jemaah yang dikelola pengurus Masjid Raya Sheikh Zayed.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya