Soloraya
Jumat, 6 Januari 2023 - 14:01 WIB

Pengumuman! Museum Keraton Solo Dibuka Kembali untuk Wisatawan Mulai 7 Januari

R Bony Eko Wicaksono  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Abdi dalem membersihkan almari kaca yang menyimpan koleksi Museum Keraton Solo, Jumat (6/1/2023). (Solopos/Bony Eko Wicaksono)

Solopos.com, SOLO — Museum Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat di Baluwarti, Solo, bakal dibuka kembali untuk wisatawan umum mulai Sabtu (7/1/2023). Sebelumnya, Museum Keraton Solo ditutup selama lebih dari tiga pekan menyusul mencuatnya kasus pencurian dan memanasnya konflik internal di Keraton.

Pantauan Solopos.com, Jumat (6/1/202), sejumlah abdi dalem dan sentana dalem membuka pintu museum yang sebelumnya dikunci rapat. Sejumlah abdi dalem dan sentana dalem lantas masuk ke lorong dan beberapa ruangan di museum.

Advertisement

Mereka membersihkan sampah dedaunan dan debu yang di lantai lorong museum. Sebagian abdi dalem lainnya membersihkan ruangan-ruangan yang terdapat beragam koleksi benda-benda peninggalan Dinasti Mataram, mulai dari pusaka senjata, payung, wayang, hingga kereta kuda.

“Besok pagi, abdi dalem yang bertugas di ruangan akan membersihkan ulang koleksi benda-benda di museum. Nah, setelah itu baru dibuka, mungkin siang njih, pukul 10.00 WIB,” kata putri Paku Buwono (PB) XII, GKR Wandansari yang akrab disapa Gusti Moeng, saat berbincang dengan wartawan, Jumat.

Gusti Moeng menyampaikan biasanya museum Keraton Solo tidak menerima kunjungan wisatawan setiap Jumat. Setiap Jumat digunakan para abdi dalem untuk kerja bakti membersihkan area museum mulai dari lorong hingga setiap ruangan yang menyimpan koleksi benda-benda peninggalan masa lalu.

Advertisement

“Panjenengan bisa lihat sendiri. Sampah dedaunan bertumpuk di lorong. Apalagi, sekarang musim gugur, banyak daun-daun pohon yang berjatuhan. Jadi sekarang kami bersihkan dulu semuanya. Agar bisa lagi dikunjungi wisatawan,” ujarnya.

Saat libur Natal dan Tahun Baru, banyak wisatawan yang ingin berkunjung ke museum Keraton Solo. Sebagian besar wisatawan berasal dari luar Soloraya seperti Jakarta, Bandung, hingga Medan.

Lantaran tutup, mereka hanya bisa berkeliling kompleks Keraton melalui pintu Kori Kamandungan. Museum Keraton Solo biasanya menerima kunjungan wisatawan setiap hari kecuali Jumat.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif