Soloraya
Minggu, 1 Januari 2012 - 16:54 WIB

Pengunjung Tlatar Membeludak

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

BOYOLALI--Momen libur Tahun Baru 2012 benar-benar dimanfaatkan warga untuk menyerbu tempat-tempat wisata. Tak terkecuali kawasan Wisata Tlatar, Kecamatan Boyolali, yang diserbu ribuan pengunjung, Minggu (1/1/2012).

Pengunjung yang mayoritas terdiri atas rombongan keluarga sudah mulai memadati Tlatar mulai pukul 09.00 WIB. Lonjakan pengunjung terlihat jelas dari antrian panjang kendaraan yang masuk ke kawasan wisata maupun di loket pembelian tiket. Diperkirakan, kenaikan pengunjung pada libur Tahun Baru itu bisa mencapai lebih tiga kali lipat dibanding hari libur biasa.

Advertisement

Pada hari libur biasa, rata-rata pengunjung kawasan wisata Tlatar sebanyak 1.500 orang. Berdasarkan pengamatan Solopos.com, hingga siang kemarin pengunjung yang berjubel di Tlatar jumlahnya sudah lebih dari 3.000 orang.

“Pengunjung yang datang jauh lebih ramai dibandingkan pada libur Natal lalu. Saat Natal kenaikannya tidak sampai 50 persen. Asalkan tidak hujan pasti yang datang bisa lebih banyak, bisa dua kali lipat atau lebih dari hari libur biasa,” ujar Kepala UPT Wisata Tlatar, Wiwid Wijayanti, ketika ditemui Solopos.com, Minggu.

Wiwid menyampaikan terhitung sejak 1 Januari 2012, kawasan wisata Tlatar telah menerapkan tarif tiket masuk baru. Dasarnya Perda No 12 tahun 2011. Harga tiket normal naik dari Rp1.000 menjadi Rp2.000. Sedangkan tiket masuk pada Tahun Baru senilai Rp3.000.

Advertisement

Meski harga tiket naik, pengunjung tampaknya tak terpengaruh. Pengunjung yang datang bahkan tak hanya berasal dari wilayah Boyolali. Hal itu terlihat dari nomor polisi mobil dan motor yang berdatangan. Selain dari wilayah Soloraya, ada juga yang berasal dari Yogyakarta maupun wilayah Semarang.

(yms)

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif