SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

SUKOHARJO-Kasus penipuan bermodus penawaran pekerjaan terhadap puluhan siswa kelas III SMK Iptek Weru, Kecamatan Weru, Sukoharjo akhirnya dilaporkan ke polisi oleh pihak sekolah.

Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMK Iptek, Lardi, menyatakan pelaporan kasus itu ke polisi setelah sekolah dan wali murid kelas III korban penipuan bertemu. Dia juga menyatakan sudah ada kesepahaman dengan orangtua siswa mengenai masalah itu mengingat sekolah dan siswa sama-sama dalam posisi dirugikan.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

“Jadi memang sejak awal sebenarnya kami yang mengundang orangtua untuk datang ke sekolah dan menyampaikan masalah yang dialami siswa yang ikut berangkat ke Jakarta. Semua menerima peristiwa kemarin sebagai pengalaman,” ungkapnya kepada solopos.com di Weru, Senin (11/6/2012).

Selain ke Polisi, Lardi menyebutkan sekolah juga telah melaporkan secara tertulis kasus penipuan yang dialami 55 siswa kelas III yang dalam proses kelulusan kepada Dinas Pendidikan (Disdik). Dalam laporannya, kata dia, sekolah menjelaskan soal kronologi kejadian sampai keberangkatan rombongan sekolah ke Jakarta.

Sementara salah seorang wali murid, Sutomo, 49, mengaku akan lebih dulu menunggu perkembangan masalah itu. Menurut dia, tanpa melihat nominal yang dibayarkan siswa, kasus penipuan dengan modus penawaran perkerjaan kepada puluhan siswa kelas III SMK Iptek Weru harus diusut secara tuntas.

“Justru menurut walimurid belum ada titik temu dan kami masih menunggu perkembangan atas permasalahan ini. Katanya masih ada pertemuan lagi antara sekolah dengan orangtua dan walimurid,” tegasnya.

Pada bagian lain, Kapolsek Weru, AKP Joko W, membenarkan adanya kasus penipuan puluhan siswa kelas III SMK Iptek Weru. Hal itu menurut pemberitahuan dari sekolah. Namun karena lokasi penipuan tidak terjadi di wilayah hukum Polsek Weru, seharusnya kasus itu dilaporkan di tempat berlangsungnya kejadian perkara.

“Sekolah menyampaikan pemberitahuan. Tapi kalau laporan semestinya menyesuaikan tempat terjadinya perkara yang kebetulan di luar Weru,” ujarnya dihubungi melalui telepon genggam.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya