Soloraya
Selasa, 27 Oktober 2015 - 06:40 WIB

PENIPUAN SRAGEN : Bermodus Jadi Penyewa, Truk Warga Ungaran Dibawa Kabur

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi penipuan (JIBI/Solopos/Dok.)

Penipuan Sragen, warga Ungaran, menjadi korban penipuan orang yang mengaku ingin menyewa truk.

Solopos.com, SRAGEN--Dwi Prio Purnomo, 33, warga Bandarjo, RT 003/RW 001, Ungaran Barat, Kabupaten Semarang, menjadi korban penipuan oleh orang yang mengaku ingin menyewa truknya. Peristiwa itu terjadi pada Kamis (22/10/2015) malam sekitar pukul 23.30 WIB. Namun, kasus itu baru dilaporkan korban ke Mapolsek Kota Sragen pada Senin (26/10/2015).

Advertisement

Peristiwa itu bermula ketika Dwi menyewakan truk berpelat nomor  H 1784 BL kepada Edi Susanto, 37, warga Kebondowo, Tuntang, Kabupaten Semarang. Setelah sebulan berjalan, Edi memberitahu Dwi bahwa truk tersebut akan disewa orang yang mengaku bernama Kenthir, warga Jatinom, Klaten. Truk itu akan disewa untuk mengantar barang dari Klaten menuju Bengkulu dengan harga Rp8 juta. Setuju dengan tawaran itu, Edi lantas menyerahkan truk kepada Sugiyanto, 37, warga Karangpete, RT 006/RW 006, Tingkir, Salatiga, yang berperan sebagai perantara Edi dan Kenthir.

Sugiyanto lalu mengemudikan truk tersebut dari Ungaran menuju Sragen. Sesampainya di Kartasura, dia menghampiri Kenthir. Mereka lantas melanjutkan perjalanan menuju Sragen. Begitu tiba di dekat SPBU Nglangon, Kenthir menyuruh Sugiyanto menurunkan terpal yang menutup truk. Kenthir juga meminta Sugiyanto menyerahkan SIM dan STNK kepadanya. Kenthir lalu meminta izin kepada Sugiyanto untuk mengambil barang. Dia menyuruh Sugiyanto menunggunya di sebuah warung makan tak jauh dari lokasi. Namun, setelah berjam-jam ditunggu, Kenthir tak juga kembali. Dia lantas melapor kepada Sugiyanto bahwa truk tersebut telah dibawa kabur Kenthir.

“Pemilik truk [Dwi] dan dua saksi [Edi dan Sugiyanto] sudah melaporkan kasus penipuan itu kepada polisi. Korban mengalami kerugian Rp200 juta. Sekarang kami masih mendalami kasus ini,” kata Kapolsek Kota Sragen, AKP Agung Ari Purnowo, mewakili Kapolres Sragen, AKBP Ari Wibowo, kepada Solopos.com.

Advertisement

Truk yang dibawa kabur orang yang mengaku bernama Kenthir itu bermerek Mitsubishi Colt Diesel Super HD M/T warna kuning. Bermodal keterangan dua saksi, polisi berusaha mengejar keberadaan pelaku penipuan. “Kami masih mengorek keterangan dari saksi dua [Sugiyanto] yang menjadi perantara korban dengan pelaku. Pelaku memang mengaku beralamat di Jatinom, Klaten. Tapi, bisa saja pelaku sekadar mengarang alamat. Sugiyanto katanya pernah diajak ke rumah saudaranya [pelaku],” jelas Agung.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif