SOLOPOS.COM - Pemasangan penjor di Balai Kota Solo dalam menyambut Nyepi di Kota Solo, Senin (13/3/2023). (Solopos.com/Wahyu Prakoso)

Solopos.com, SOLO–Kawasan Jl Jenderal Sudirman, Solo sampai Balai Kota Solo kini berhias pernik-pernik dari Bali untuk memeriahkan Hari Raya Nyepi untuk kali pertama. Gibran mengundang salah satu bupati di Bali untul Nyepi di Solo.

Pemasangan penjor telah dilakukan Pengurus Parisada Hindu Darma Indonesia (PHDI) Solo sejak Kamis (9/3/2023). Ada sebanyak 50 penjor dengan logo Bank Jateng yang terpasang di Jl Jenderal Sudirman. 

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

PHDI Solo juga memasang sejumlah umbul-umbul empat warna serta kain poleng atau kotak-kotak di sejumlah pohon di kawasan Balai Kota Solo dan sepanjang Jl Jenderal Sudirman Solo.

Plaza Balai Kota Solo juga berhias simbol-simbol Agama Hindu Tri Murti, Dewi Saraswati, Candi Prambanan, Pura Danau Bratan, payung, umbul-umbul empat warna, padmasari, penunggu, pepajegan, dua ogoh-ogoh, lampion swastika, dan lampion ongkara.

Simbol-simbol itu menjadi pusat dari pernik-pernik Hari Raya Nyepi. Lokasinya persis seperti simbol utama yang telah terpasang pada Hari Raya Imlek 2023, Natal dan Tahun Baru 2023, dan Ramadan 2022.

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan rangkaian Hari Raya Nyepi di Kota Solo didukung salah satu bupati di Provinsi Bali. Bentuk dukungan itu, antara lain atraksi pada rangkaian Nyepi 2023.

“Beliau saya undang ke sini. Nyepi. Pada festival ogoh-ogoh,” kata dia kepada wartawan.

Sekretaris Parisada Hindu Darma Indonesia (PHDI) Solo, I Nyoman Yednya, mewakili Ketua PHDI Solo AKP Pur Ida Bagus Komang Suarnawa menjelaskan kepala daerah yang diundang ke Kota Solo adalah Bupati Jembrana I Nengah Tamba.

Adapun pernik-pernik Nyepi di kawasan Balai Kota Solo dipasang mulai Kamis (9/3/2023) sampai Minggu (19/2/2023). Selanjutnya PHDI mengadakan pentas seni di Plaza Balai Kota Solo dengan menampilkan tari-tarian Bali Rejeng Renteng, Gabyor, Pendet, dan kirab ogoh-ogoh sepanjang Jl Jenderal Sudirman. 

Peserta mengenakan kaus hitam, kamben saput poleng udeng, Sabtu (18/2/2023) pukul 18.00 WIB sampai 23.30 WIB. Pentas tari pendet putri, tari Legong, dan tari Margapati di Sunan Jogo Kali Pucangsawit, Minggu (19/2/2023) pukul 14.00 WIB. Melasti/padusan di masing-masing pura.

Tawur Agung di Candi Prambanan dan dilanjutkan Mecaru di pura masing-masing, Selasa (21/3/2023) pukul 09.00 WIB sampai 12.00 WIB. Catur Brata Nyepi menyambut Tahun Baru Saka 1945/2023 Masehi di rumah atau pura, Rabu (2/3/2023).

Rangkaian kegiatan terakhir merupakan Dharmasanti/Simakrama di Pendapi Gede Kompleks Balai Kota Solo, Minggu (9/4/2023). PHDI mengusung tema Melalui Dharma Negara dan Dharma Agama kita sukseskan Pesta Demokrasi Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya