Soloraya
Kamis, 3 April 2014 - 17:29 WIB

Penyakit Kumat, Petani Wonogiri Tewas di Sawah

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi jenazah (Istimewa)

Solopos.com, WONOGIRI — Seorang petani, Parno, 52, RT 002/RW 003, Dusun Bakalan, Desa Bekalan, Kecamatan Purwantoro ditemukan meninggal dunia di lahan persawahan miliknya, Kamis (3/4/2014) sekitar pukul 11.00 WIB. Parno diduga tewas akibat terserang penyakit dalam yang diderita selama bertahun-tahun.

Camat Purwantoro, Khamid Wijaya, mengatakan Parno ditemukan tak bernyawa di lahan sawah miliknya. Kala itu, Parno berpamitan kepada keluarganya untuk mengolah sawah. Saat mengolah sawah diduga penyakit dalam yang dideritanya kambuh.

Mayat korban diketahui kali pertama oleh warga setempat dan langsung dilaporkan ke Polsek Purwantoro. Hasil pemeriksaan tim medis tak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.

Advertisement

“Bukan penemuan mayat, itu petani yang meninggal dunia saat tengah mengolah sawah. Sebenarnya dia sudah merasakan sakit namun tetap memaksakan diri pergi ke sawah. Penyakitnya saya kurang tahu namun kemungkinan jantung,” ujarnya kepada Solopos.com.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif