SUKOHARJO — Upaya memerangi peredaran narkotika di Sukoharjo, Badan Narkotika Sukoharjo (BNK) menggelar penyuluhan kepada 260 warga. Ke-260 warga itu merupakan perwakilan dari karang taruna, LSM, ormas, tokoh masyarakat, mahasiswa, tokoh agama dan relawan antinarkotika.
Pegiat pencegahan, pemberantasan, penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba (P4GN) BNK Sukoharjo, Agus Widanarko kepada Solopos.com, Rabu (1/5/2013), menyatakan, bimbingan teknis kepada penyuluh digelar di Gedung Taruna Yodha Balai Resos, Sukoharjo pertengahan April.
Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian
“Bintek dimaksudkan sebagai upaya memberikan pembekalan kepada para perwakilan ormas dan pemuda agar mau dan bisa menjadi penyuluh narkotika, khusus di lingkungan mereka.”
Diakui oleh Danar, relawan dan pegiat narkotika di Sukoharjo masih minim. Dia berharap peserta mau menyosialisasikan bahaya narkoba di teman sebaya atau lingkungan. Kasat Narkoba Polres Sukoharjo, AKP Suparmin, menyatakan, tiga tahun terakhir tersangka narkotika yang
ditahan menurun. Dia berharap para tokoh peduli terhadap lingkungan sehingga peredaran narkotika bisa dipersempit.