Soloraya
Kamis, 17 Oktober 2013 - 16:54 WIB

PERAMPOKAN KLATEN : Lawan Perampok, Suami-Anak Dibacok, Isteri Dicekik

Redaksi Solopos.com  /  Rini Yustiningsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi pencuri (JIBI/Harian Jogja/Reuters)

Solopos.com, KLATEN – Perampokan terjadi di Manisrenggo Klaten, Rabu (16/10/2013) dini hari.

Ali Mandokim, 54, warga di Dusun Tegalringin, Desa Sapen, Kecamatan Manisrenggo dibacok saat melawan perampok yang menyatroni rumahnya, Rabu (16/10/2013) dini hari. Perampok yang diduga ada tiga orang tersebut berhasil mengambil barang berharga senilai Rp10 juta.

Advertisement

Selain Ali, anak perempuannya yakni Maryani, 16, juga terkena luka bacok di tangan kanannya. Siti Aminah, 49, yang merupakan istri Ali juga sempat dicekik saat perampok hendak mengambil kalung di lehernya.

“Kemarin [Rabu], sekitar pukul 03.00 WIB, ada tiga orang yang tidak dikenal masuk ke rumah pak Ali. Masing-masing pelaku membawa sangkur. Saat itu, pak Ali mencoba melawan pelaku sehingga kaki kanannya, tepatnya di bagian belakang lutut dibacok. Bahkan, dahi kepalanya juga sempat dibacok. Menurut pak Ali, ia tersadar dari tidurnya setelah dipukuli pelaku di atas tempat tidur,” kata warga setempat, Yudi Sugiharto, 22, yang membawa korban ke rumah sakit di Klaten, Kamis (17/10).

Selain itu, Maryani juga terkena luka bacok karena berusaha menghentikan salah satu pelaku yang melarikan diri lewat jendela tempat mereka masuk. Menurut Yudi, urat tangan Maryani sampai putus.

Advertisement

“Kami mendapat kabar dari keponakannya, Didik, dan langsung membawa pak Ali beserta keluarganya ke Panti Rini di Klaten yang kemudian dirujuk ke RS Sardjito Jogja,” tuturnya.

 

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif