Soloraya
Jumat, 18 Oktober 2013 - 14:35 WIB

PERAMPOKAN SUKOHARJO : Proyektil Berwarna Perak

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Dok.)

Ilustrasi (JIBI/SOLOPOS/dok)

Solopos.com, SUKOHARJO — Kasus perampokan disertai penembakan yang terjadi di Mojolaban Minggu (13/10/2013) belum menemui titik terang. Hingga Jumat (18/10/2013), polisi masih menunggu hasil uji balistik Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polda Jawa Tengah terhadap dua butir proyektil peluru yang diambil dari korban perampokan.

Advertisement

Kapolres Sukoharjo, AKBP Ade Sapari, ketika ditemui wartawan di Kantor Bupati Sukoharjo, Jumat, mengatakan hasil dari Puslabfor Polda Jawa Tengah belum ia terima hingga hari ini. Sementara, kata kapolres, dirinya belum bisa berkomentar banyak.

“Hasil analisis secepatnya akan keluar. Sedangkan pelaku masih dalam proses lidik,” kata dia.

Ia hanya menjelaskan, proyektil yang berhasil diambil dari tubuh korban berukuran relatif kecil. Menurutnya, proyektil tersebut berwarna perak.

Advertisement

“Saya sudah lihat [proyektil]. Warnanya perak,” ujarnya.
Sebagai antisipasi tindak kejahatan serupa, lanjutnya, personel Polres Sukoharjo telah diberi instruksi untuk menggelar patroli keliling. Meski kegiatan tersebut sudah berjalan sejak lama, tetapi diakuinya pasca kejadian perampokan di Mojolaban intensitas patroli ditingkatkan.

“Patroli dilakukan oleh personel Polres Sukoharjo maupun polsek. Kami menggelar patroli pada pagi dan siang hari, khusunya pada objek vital seperti bank. Hal itu sebagai antisipasi tindak pidana curas (pencurian dengan kekerasan),” pungkasnya.

Sebelumnya, dua saudagar sapi asal Dukuh Sangiran, Desa Mranggen, Kecamatan Polokarto, Sukoharjo, Supriyanto, 43, dan Purwoko, 35, menjadi korban perampok bersenjata api, Minggu pagi. Kedua kakak beradik ini terluka tembak bagian paha dan lengan.
Aksi perampok bersenjata api itu terjadi di Jl. Mayor Achmadi, tepatnya di ruas antara Lapangan Desa Cangkol dengan SDN 03 Cangkol, Mojolaban, Sukoharjo. Pelaku perampokan kabur setelah merebut uang tunai dengan nilai sekitar Rp200 juta.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif