Solopos.com, KLATEN—Pandemi Covid-19 menggerakkan nurani sebagian masyarakat untuk saling membantu. Tak terkecuali para perempuan yang terlibat dalam pemulasaran dan pemakaman jenazah dengan protokol Covid-19 di Klaten.
Rahmi Nurhaini, 34, adalah salah satu perempuan tersebut. Perempuan asal Desa Jimbung, Kecamatan Kalikotes itu menjadi satu di antara sedikit perempuan yang terlibat dan aktif di Posko Satgas Dukungan Satgas Penanganan Covid-19 Klaten atau kerap dikenal dengan nama Tim Kubur Cepat Kamboja. Sejak September 2020, Rahmi bergabung dalam tim tersebut dan termasuk kelompok perempuan yang kali pertama terlibat.
Sudah Langganan ? Login
Lanjutkan Membaca...
Silakan berlangganan untuk membaca artikel ini dan dapatkan berbagai konten menarik di Espos Plus.