Soloraya
Sabtu, 31 Juli 2021 - 21:33 WIB

Perangkat Desa Jogoprayan Klaten Terpapar Corona, Kantor Desa Ditutup 3 Hari

Ponco Suseno  /  Danang Nur Ihsan  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi Covid-19 lockdown. (Freepik.com)

Solopos.com, KLATEN — Kantor Desa Jogoprayan, Kecamatan Gantiwarno ditutup selama tiga hari sejak, Jumat (30/7/2021). Penutupan kantor desa menyusul adanya seorang perangkat desa setempat yang terkonfirmasi positif Covid-19.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com, salah seorang perangkat desa yang terpapar virus corona berinisial AI. Belum diketahui AI terpapar virus corona dari mana. Selain AI, anggota keluarga AI juga dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19.

Advertisement

Pengumuman penutupan kantor desa selama tiga hari itu, di antaranya dilakukan dengan menempelkan secarik kertas di pintu utama kantor desa. Pengumuman itu bertuliskan, “Maaf Kantor Desa Ditutup Sementara Tiga Hari”.

Baca Juga: Dapat Bantuan Dobel, 27 Warga Gentan Klaten Kembalikan Duit Rp300.000

“Kantor desa ditutup sejak kemarin [Jumat]. Soalnya ada salah seorang perangkat desa yang terpapar virus corona. Penutupan kantor desa ini baru terjadi kali ini,” kata salah seorang warga Jogoprayan, Kecamatan Gantiwarno, Ari Wibowo, kepada Solopos.com, Sabtu (31/7/2021).

Advertisement

Hal senada dijelaskan Camat Gantiwarno, Lilis Yuliati. Penutupan Kantor Desa Jogoprayan dilakukan guna memutus mata rantai persebaran Covid-19.

“Ya, kantor desa ditutup [Kantor Desa Jogoprayan]. Anggota keluarga perangkat desa yang terpapar itu diketahui juga terpapar. Saat ini dilakukan sterilisasi dengan penyemprotan desinfektan. Pelayanan surat-menyurat bisa dilakukan di rumah pak kades,” katanya.

Berdasarkan data yang dihimpun Solopos.com di Pemkab Klaten, kasus terkonfifmasi Covid-19 di Kecamatan Gantiwarno mencapai 86 orang. Di sisi lain terdapat 126 kontak erat dan 20 suspek.

Advertisement

Baca Juga: Klaten Dapat 10.000 Dosis Vaksin Covid-19 dari Menko Perekonomian

Koordinator Penanganan Kesehatan Satgas PP Covid-19 Klaten, Cahyono Widodo, mengajak seluruh elemen masyarakat untuk disiplin menaati protokol kesehatan. Hal itu seperti memakai masker, menjaga jarak, rutin cuci tangan pakai sabun, mengurangi mobilitas, dan menghindari kerumunan.

“Jumlah kumulatif Covid-19 di Klaten hingga, Jumat [30/7/2021] telah mencapai 28.717 kasus. Sebanyak 3.133 orang telah menjalani perawatan/isolasi mandiri. Sebanyak 23.491 orang dinyatakan telah sembuh. Sebanyak 2.093 orang telah meninggal dunia,” katanya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif