Soloraya
Kamis, 20 April 2023 - 16:54 WIB

Perantau Mudik Lebih Awal, Volume Kendaraan di Wonogiri Jelang Lebaran Turun

Muhammad Diky Praditia  /  Rudi Hartono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kondisi lalu lintas di perempatan Ponten Wonogiri ramai lancar, Kamis (20/4/2023). Satlantas Polres Wonogiri belum berlakukan rekayasa arus lalu lintas karena dinilau belum diperlukan. (Solopos.com/Muhammad Diky Praditia).

Solopos.com, WONOGIRI–Kondisi lalu lintas di Wonogiri terpantau ramai lancar pada Kamis (20/4/2023) menjelang Lebaran. Rekayasa arus lalu lintas pun belum diterapkan.

Pantauan Solopos.com di beberapa ruas jalan di Wonogiri Kota, Kamis siang, belum ada rekayasa arus lalu lintas. Tidak ada kemacetan. Kendaraan bermotor baik sepeda motor, mobil, maupun jenis kendaraan lain bisa melintas dengan lancar.

Advertisement

Kendaraan yang melintas banyak yang berpelat nomor dari luar Wonogiri. Aparat Satlantas Polres Wonogiri bersiaga di pos.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Wonogiri Waluyo mengatakan kondisi arus lalu lintas di Wonogiri masih lancar. Tidak ada kepadatan arus atau kemacetan.

Advertisement

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Wonogiri Waluyo mengatakan kondisi arus lalu lintas di Wonogiri masih lancar. Tidak ada kepadatan arus atau kemacetan.

Volume kendaraan bahkan sudah berkurang dibandingkan pada Senin-Selasa (17-18/4/2023) dan Selasa-Rabu (18-19/4/2023) lalu.

Kalau pun ada kepadatan hal itu karena ada beberapa transportasi umum, terutama bus yang berhenti untuk menaikkan atau menurunkan penumpang. Namun hal itu hanya berlangsung sebentar dan tidak sampai menimbulkan kemacetan.

Advertisement

Dia menjelaskan, proporsi kendaraan masuk di ruas Wonogiri-Sukoharjo pada Senin pagi-Selasa pagi sebanyak 29.019 unit dengan perincian sepeda motor sebanyak 61,17%, mobil pribadi 30,15%, bus 2,28%, dan angkutan 6,4%.

Sedangkan proporsi kendaraan keluar di ruas Wonogiri-Sukoharjo pada Senin pagi-Selasa pagi sebanyak 26.375 unit dengan perincian sepeda motor sebanyak 62,34%, mobil 28,66%, bus sebanyak 1,97%, dan kendaraan lainnya 7,04%.

Waluyo melanjutkan volume kendaraan melonjak tinggi terjadi pada Selasa pagi-Rabu pagi (18-19/4/2023). Proporsi kendaraan masuk di ruas Wonogiri-Sukoharjo pada periode tersebut tercatat 34.527 kendaraan dengan perincian sepeda motor 61,95%, mobil pribadi 30, 74%, angkutan umum 2,1%, dan angkutan barang 5,2%.

Advertisement

Proporsi kendaraan keluar di ruas Wonogiri pada periode yang sama sebanyak 27.289 kendaraan dengan rincian persentase sepeda motor 62,66%, mobil pribadi 28,5%, angkutan umum 1,84%, dan angkutan barang 7%.

“Sejauh ini, volume kendaraan terbanyak terjadi pada periode itu. Kemudian pada Rabu pagi-Jumat pagi, volume kendaraan sudah turun,” kata dia.

Dia menyebutkan, volume kendaraan masuk di jalan Wonogiri-Sukoharjo pada Rabu pagi-Kamis pagi (19-20/4/2023) tercatat sebanyak 27. 477 kendaraan dengan rincian persentase sepeda motor 58,33%, mobil pribadi 32,73%, angkutan umum 2,87, dan angkutan barang 6,07%.

Advertisement

Proporsi volume kendaraan keluar di jalan Wonogiri-Sukoharjo pada periode yang sama sebanyak 22.839 kendaraan dengan rincian persentase sepeda motor 56,43%, mobil pribadi 30,55%, angkutan umum 3,5%, dan angkutan barang 9,52%.

Sementara itu, Kasatlantas Polres Wonogiri, AKP Maryono, mengatakan Satlantas Polres Wonogiri sudah menyiapkan skema rekayasa arus lalu lintas pada Lebaran 2023 ini.

Itu akan diterapkan jika terjadi kepadatan arus. Dia menilai saat ini penerapan rekayasa arus lalin belum diperlukan karena kondisi arus di jalan Wonogiri relatif masih landai.

“Kami baru memberlakukan rekayasa arus kalau sudah terjadi kepadatan. Itu belum bisa dipastikan kapan. Tapi kami perkiraan, akan ada lonjakan jumlah kendaraan yang masuk ke Wonogiri pada dua atau satu hari sebelum Lebaran ini,” kata Maryono.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif