SOLOPOS.COM - Kapolsek Kartasura, Sukoharjo, AKP Anggono menemui pekerja yang memperbaiki jalan di Perempatan Gembongan, Kartasura, Kamis (12/5/2016). (Iskandar/JIBI/Solopos)
Perbaikan infrastruktur jalan di Gembongan, Kartasura, Sukoharjo ditarget selesai sebelum bulan Puasa.
Solopos.com, SUKOHARJO – Pengawas Kementerian Pekerjaan Umum Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional, Sugiman memperkirakan perbaikan jalan di Perempatan Gembongan, Kartasura, Sukoharjo akan memakan waktu 14 hari. Karena itu pada awal Bulan Puasa Ramadan mendatang perbaikan sudah selesai.
“Target dari pemerintah adalah H-15 Lebaran seluruh perbaikan jalan harus sudah selesai. Namun perbaikan jalan ini akan jauh sebelum yang ditentukan tersebut telah selesai. Sehingga nanti Lebaran jalan tersebut sudah bisa dilalui,” ujar dia ketika ditemui wartawan di sela-sela mengawasi perbaikan di Gembongan, Kamis (12/5/2016).
Menurut dia jalan sepanjang 64 meter di dekat traffic light yang aspalnya rusak dan bergelombang ini akan diganti dengan konstruksi cor beton. Dengan demikian kondisi jalan dinilai akan semakin awet.
Menurut dia jalan sepanjang 64 meter di dekat traffic light yang aspalnya rusak dan bergelombang ini akan diganti dengan konstruksi cor beton. Dengan demikian kondisi jalan dinilai akan semakin awet.
Dia menjelaskan biasanya kondisi jalan aspal di dekat traffic light sering kali rusak. Aspalnya banyak yang nglunthung sehingga jalan menjadi bergelombang.
Sugiman mengutarakan jalan aspal di dekat traffic light sering rusak, sebab kawasan ini sering digunakan untuk berhenti kendaraan secara mendadak. Sehingga beban jalan sering kali berat, apalagi jika tonase kendaraan melebihi yang izinkan akan semakin mempermudah kerusakan aspal jalan.
Menyinggung soal pengerjaan perbaikan pihaknya sengaja menggarap pengerjaan separuh badan jalan dulu di sisi utara. Dengan demikian pengguna jalan tetap masih bisa melintas di jalan ini meski harus hati-hati karena jalan menyempit.
Saat ini pengerjaan masih dalam tahap pengerukan aspal jalan yang sudah rusak. Pengerukan itu akan berhenti ketika pengerukan sampai pada cor beton di bawah.
Sementara itu Kapolsek Kartasura, Sukoharjo, AKP Anggono mewakili Kapolres Sukoharjo, AKBP Andy Rifai yang meninjau lokasi mengatakan kerusakan jalan di dekat traffic light serin terjadi di berbagai tempat. Dia mensinyalir hal itu terjadi karena kendaraan yang berhenti di tempat itu jika akan melaju lagi memerlukan pijakan kuat.
Kondisi ini dinilai sering kali memengaruhi kondisi aspal di jalan tersebut.
“Jalan A. Yani ini memang sering dilalui kendaraan berat. Selain itu arus lalu-lintas yang melintas di sini kan padat sekali. Karena itu tidak heran kalau jalan ini menjadi rusak,” papar dia.