SOLOPOS.COM - Ilustrasi perbaikan jalan (JIBI/Solopos/Dok.)

Solopos.com, SUKOHARJO — Ruas Jl. Ir. Soekarno di kawasan Solo Baru. Grogol, Sukoharjo, akan di-hotmix akhir November.

Dana Rp10,7 miliar sudah dialokasikan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2013 Provinsi Jawa Tengah (Jateng). Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Sukoharjo, Jumadi mengonfirmasi informasi tersebut.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Menurut dia anggaran sebesar itu merupakan bantuan keuangan dari provinsi untuk Kabupaten Sukoharjo. “Akhir tahun ini Sukoharjo dapat dana sekitar Rp10,7 miliar untuk hotmix Jl. Ir. Soekarno. Saat ini masih tahap lelang proyek,” ungkapnya kepada Solopos.com, Kamis (7/11/2013).

Jumadi memperkirakan proses lelang akan rampung akhir bulan ini. Setelah itu, pemenang lelang bisa langsung mengerjakan proyek perbaikan Jl. Ir. Soekarno. Diakuinya, waktu pengerjaan proyek sangat mepet. “Akhir tahun harus rampung,” imbuhnya.

Kendati terbilang mepet, Jumadi optimistis pelaksana proyek bisa menyelesaikan kewajibannya. Menurut dia, kondisi Jl. Ir. Soekarno memang sudah perlu perbaikan menyeluruh. Selain sudah tidak rata dan terdapat beberapa lubang, perbaikan juga untuk keindahan kawasan.

Terpisah, Camat Grogol, Agustinus Setiyono, menilai pemasangan hotmix Jl. Ir. Soekarno akan semakin mempercantik wajah Solo Baru yang notabene wajah dari Kota Makmur. Apalagi cakupan pemasangan hotmix dikabarkan di sepanjang Jl. Ir. Soekarno, mulai persimpangan Tanjunganom hingga pertigaan dekat Patung Gathotkaca dan dari Bundaran Pandawa hingga Jembatan Bacem.

Mengenai teknis pemasangan aspal hotmix, Agustinus meyakini berlangsung singkat. “Paling dalam beberapa pekan selesai,” ungkapnya.

Untuk itu, dia menilai tidak perlu ada skenario pengalihan arus lalu-lintas di Jl. Ir. Soekarno. Sebab pengerjaan jalan bisa dilakukan per jalur sehingga tidak begitu mengganggu lalu-lintas. “Yang jelas Solo Baru akan menjadi magnet kuat di Soloraya,” tambahnya.

Sejumlah pengguna jalan juga mengakui kondisi Jl. Ir. Soekarno sudah butuh perbaikan. Selain membahayakan pengguna jalan, ruas jalan berlubang dan bergelombang tidak selaras dengan gencarnya pembangunan kawasan pusat perdagangan dan jasa itu.

Seperti disampaikan Puji, warga Gondangrejo, Karanganyar. Ibu satu anak itu sempat melintas di Jl. Ir. Soekarno pekan lalu. Saat itu dia bersama tetanggannya mengendarai mobil untuk jalan-jalan di The Park. “Sayang jalannya rusak,” tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya