Solopos.com, SOLO — Kerajaan Mataram Islam yang tersohor mengalami kehancuran hingga terpecah menjadi empat bagian, karena sejarah panjang perebutan takhta hingga politik devide et impera [pecah belah] pemerintah kolonial.
Mengutip buku berjudul Mengenal Budaya Nasional: Trah Raja-raja Mataram di Tanah Jawa yang ditulis oleh Joko Darmawan, penerus Kerajaan Mataram Islam tidak seperti Sultan Agung yang gigih menentang VOC.
Sudah Langganan ? Login
Lanjutkan Membaca...
Silakan berlangganan untuk membaca artikel ini dan dapatkan berbagai konten menarik di Espos Plus.