Solopos.com, BOYOLALI — Dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas), Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Boyolali menggelar pameran lukisan pelajar SD dan SMP se-Boyolali pada Selasa-Jumat (2-5/5/2023). Pameran tersebut digelar gratis di Gedung PGRI, Karanggeneng, Boyolali.
Kepala Disdikbud Boyolali, Darmanto, mengungkapkan peringatan Hardiknas dengan pameran lukisan pelajar tersebut bertujuan memberikan apresiasi bibit pelukis. Selain itu, kegiatan tersebut juga bertujuan agar para perupa kecil turut serta membangun dan mencintai Boyolali.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
“Lukisan tentang Boyolali. Ikon-ikon Boyolali dalam lukisan anak-anak. Seni budaya, adat tradisi Boyolali dalam lukisan,” ungkapnya seperti dalam rilis yang diterima Solopos.com, Selasa (2/5/2023).
Darmanto mengatakan tugas orang dewasa dan orang tua adalah memfasilitasi tumbuh kembang anak. Sehingga, potensi apapun pada anak dapat berkembang sebaik mungkin agar berguna untuk bangsa dan negara.
Bupati Boyolali, M. Said Hidayat, mengungkapkan kegiatan pameran lukisan pelajar Boyolali tersebut bekerja sama dengan komunitas seni Sapu Gerang. Ada 180 pelukis yang mengikuti kegiatan tersebut.
Ia mengatakan kegiatan pameran lukisan pelajar menjadi sarana edukasi untuk siswa yang dituangkan dalam sebuah karya seni rupa. Kegiatan tersebut juga mengambil tema Boyolali Kaya Cerita.
“Ternyata begitu hebat hebat anak-anak Boyolali. Begitu hebatnya seniman-seniman muda Kabupaten Boyolali. Maka jangan hanya jadikan cerita, tuangkan lewat karya baik lukisan, tulisan, gerak tari, dan lainnya,” ajaknya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
