Soloraya
Kamis, 3 September 2020 - 07:00 WIB

Pernah Kelola Bisnis Miliaran Rupiah, Pimpinan Gondhez's Solo Kini Jualan Burung

Kurniawan  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pendiri dan pimpinan Gondhez’s, Nunggal (kiri), di Kepatihan Wetan, Jebres, Solo, Sabtu (15/8/2020) siang. (Solopos/Kurniawan)

Solopos.com, SOLO -- Dengan usianya yang sudah paruh baya, pimpinan geng Gondhez's Solo, Nunggal, 53, mengaku mulai menikmati perannya sebagai seorang kakek. Dari tiga orang anaknya, ia dikaruniai dua orang cucu.

Dua cucu itu dari anak pertamanya yang seorang perempuan dan kini menjadi warga Kelurahan Mojosongo, Jebres. Sedangkan dari anak kedua dan ketiga Nunggal belum mendapatkan cucu. Nunggal berharap cucunya bisa segera bertambah.

Advertisement

Jelang Pendaftaran Calon, PKB Satu-Satunya Parpol Parlemen Sukoharjo Yang Belum Keluarkan Rekomendasi

"Ya kadang-kadang main sama dua cucu saya di Mojosongo. Senang rasanya kalau bisa kumpul cucu," katanya saat berbincang dengan Solopos.com, Sabtu (15/8/2020).

Advertisement

"Ya kadang-kadang main sama dua cucu saya di Mojosongo. Senang rasanya kalau bisa kumpul cucu," katanya saat berbincang dengan Solopos.com, Sabtu (15/8/2020).

Selain momong cucu, pimpinan geng Gondhez's Solo itu juga mengisi waktunya dengan berjualan burung. Terkadang Nunggal juga ikut lomba burung.

Tambah 2 Lagi Pasien Positif Covid-19 Solo Meninggal Dunia, Total Jadi 19 Orang

Advertisement

Nunggal lahir di Solo pada 6 Juli 1967 dan kini ia tinggal di RT 009/RW 001 Kepatihan Wetan, Jebres, Solo. Saat masih anak-anak, Nunggal pindah ke Jakarta bersama orang tuanya.

Pasutri Positif Covid-19 Kedungjambal Sukoharjo Meninggal, Keluarga dan Tetangga Tertular

Tak Melanjutkan Sekolah

Nunggal sempat menempuh pedidikan Ibu Kota hingga keluar saat kelas I SMA. Setelah keluar sekolah, ia kembali ke Solo. Tapi Nunggal tak melanjutkan sekolah. Ia justru memulai petualangan masa mudanya sebagai pimpinan geng Gondhez's Solo.

Advertisement

Saat itu Nunggal mempunyai banyak teman dari berbagai wilayah seperti Banjarsari, Sumodilagan, Kepatihan Wetan, dan Balong. Bersama sekitar sembilan temannya, Nunggal membentuk geng Gondhez's tahun 1984.

Ambulans Keluar Masuk Aspol Manahan Solo, Ada Apa?

Personel GDZ's saat itu terkenal berani dan kompak. Alhasil anggota geng itu semakin bertambah. Mereka tidak hanya berasal dari Solo tapi daerah-daerah sekitarnya.

Advertisement

Nunggal muda lantas menikah dengan Catur Ganawati dan punya tiga anak. Anak pertama mereka perempuan dan kini sudah menikah. Sedangkan anak kedua Nunggal laki-laki belum menikah. Anak bungsu Nunggal wanita sudah menikah.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif