SOLOPOS.COM - Wakil Wali Kota Teguh Prakosa menunggu perintah dari PDIP untuk maju di Pilkada Solo. (Istimewa/Dokumentasi Pemkot Solo)
Solopos.com, SOLO– Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa menunggu instruksi PDIP untuk Pilkada Solo. Konsolidasi Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Kota Solo dilakukan setelah Lebaran 2024.
“Saya kan prajurit, saya petugas partai, ya nanti DPC seperti apa. Apakah DPC PDIP nanti merestui atau ada calon lain ya kami sebagai kader partai akan ikuti semua,” jelas Teguh ditemui wartawan di Balai Kota Solo, Rabu (27/3/2024).
Menurut dia, DPC PDIP Kota Solo akan melakukan konsolidasi dan evaluasi pada Mei 2024 atau setelah Lebaran. Konsolidasi itu akan menentukan apakah DPC PDIP Kota Solo akan mengusung calon sendiri atau berpasangan dengan partai politik lainnya.
“Apakah orang partai atau di luar partai. Itu mekanisme yang akan kami lakukan. Tak hanya survei yang kami lihat,” ujar dia.
Menurut dia, DPC PDIP Kota Solo belum menentukan sosok yang akan diusung. PDIP akan melakukan survei. PDIP juga wajar melihat hasil survei atau jajak pendapat lainnya.
Teguh menjelaskan belum membaca hasil survei Solo Raya Polling yang dirilis pada Selasa (26/3/2024). Teguh mendapatkan elektabilitas terkuat dalam survei itu.
Ditanya peluang Teguh Prakosa dipasangkan dengan Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep, Teguh mengatakan tidak mau berandai-andai. Teguh meragukan Kaesang sebagai ketua umum partai politik mau menjadi Wali Kota Solo.
“Masak beliau mau jadi wali kota, beliau kan ketua partai, kalau ketua partai cabang mungkin, lha ketua partai pusat kok di wilayah gak mungkin. Tetapi saya gak tahu seperti apa beliau. Itu wilayah beliau, mau masuk atau tidak mangga mangga saja,” ungkap dia.
Menurut Teguh, jumlah kursi PDIP di DPRD Kota Solo turun dari Pemilu sebelumnya menjadi 20 kursi. PDIP menjadi partai politik bisa mencalonkan sendiri di Pilkada Solo 2024.
“Biarpun bisa mencalonkan sendiri tapi PD-nya gak seperti waktu kami punya 30 kursi atau 62 persen. Inilah yang harus bicara duduk bersama DPC PDIP, tokoh senior partai, bisa saja nanti DPR RI dapil sini, DPRD Jateng urun rembuk,” papar dia.