Soloraya
Rabu, 5 April 2017 - 06:10 WIB

PERPARKIRAN SOLO : Bongkar Muat Barang di Trotoar Gatsu, Pemilik Toko Disemprit Dishub

Redaksi Solopos.com  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kendaraan pengangkut barang diparkir di trotoar Jl. Gatot Subroto, Solo, Selasa (4/4/2017). (Istimewa)

Perparkiran Solo, petugas Dishub menegur pemilik toko yang membongkar barang dagangan di trotoar koridor Gatsu.

Solopos.com, SOLO — Dinas Perhubungan (Dishub) Solo menegur pemilik toko di Jl. Gatot Subroto (Gatsu)lantaran melakukan bongkar muat barang menggunakan mobil di trotoar Koridor Gatsu.

Advertisement

Kepala Dishub Solo, Hari Prihatno, mengatakan Dishub mendapatkan laporan dari warga terkait aktivitas bongkar muat barang menggunakan mobil di trotoar Koridor Gatsu. Dishub langsung menindaklanjuti laporan itu dengan mendatangi pemilik toko.

“Kami langsung memberikan teguran kepada pemilik toko agar tidak melakukan bongkar muat barang menggunakan mobil di koridor Gatsu,” ujar Hari kepada Solopos.com di Kantor Dishub, Selasa (4/4/2017).

Hari mengatakan hampir setiap hari ada belasan pemilik toko yang dilaporkan melakukan bongkar muat barang menggunakan mobil di trotoar koridor Gatsu. Dishub mengawasi selama sepekan dan hasilnya satu pemilik toko yang sering melakukan pelanggaran parkir tersebut mendapatkan teguran.

Advertisement

“Kami akan bertindak tegas kepada siapa pun pemilik toko yang terbukti melakukan pelanggaran parkir. Sanksi gembok bisa dilakukan jika pemilik toko masih nekat parkir di trotoar karidor Gatsu,” kata dia.

Ia mengatakan trotoar koridor Gatsu sudah banyak yang retak akibat sering dijadikan lokasi parkir kendaraan roda dua dan roda empat. Dishub minta kepada juru parkir (jukir) ikut membantu mengawasi kawasan Jl. Gatsu agar tidak ada lagi kendaraan parkir di trotoar koridor Gatsu.

“Kami sudah tidak melihat lagi kendaraan roda dua yang parkir di koridor Gatsu. Kendaraan mobil yang sekarang marak parkir di koridor Gatsu pada malam dan pagi hari,” kata dia.

Advertisement

Sementara itu, salah seorang jukir di Jl. Gatsu, Parjo, mengatakan pemilik toko biasanya mencari kelengahan petugas saat memarkirkan kendaraan di koridor Gatsu. Pemilik toko memarkir mobil di koridor Gatsu untuk memudahkan bongkar muat barang.

“Kami sering melihat pemilik toko memarkir mobil di koridor Gatsu pukul 04.00 WIB sampai 06.00 WIB. Kalau tidak ditindak tegas akan merusak koridor Gatsu,” kata Parjo kepada Solopos.com, Selasa.

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif