Soloraya
Jumat, 6 November 2015 - 08:50 WIB

PERUMAHAN WARGA SOLO : Warga Ketelan Minta Pembangunan Rumah Deret Dipercepat

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Desain rumah deret Ketelan, Banjarsari. (JIBI/dok)

Perumahan Warga Solo, proyek rumah deret di Ketelan diminta segera dikerjakan.

Solopos.com, SOLO–Delapan warga RT 003/RW 007 Ketelan meminta Pemkot untuk segera membangun rumah deret yang direncanakan dibangun di wilayah tersebut. Warga saat ini sudah bersiap-siap untuk mencari tempat tinggal dan tempat berjualan baru di lokasi lain.

Advertisement

Warga RT 003/RW 007, Asih Budiati, mengatakan sudah menunggu realisasi pembangunan rumah deret tersebut. Dia mengatakan Pemkot sudah beberapa kali melakukan sosialisasi kepada delapan warga yang ada di lokasi yang biasa disebut kembangan tersebut.

Asih mengatakan sangat senang ketika bangunan rumah deret tersebut khusus dihuni warga yang ada di RT 003. Apalagi, Pemkot juga menyediakan kios bagi warga yang menghuni rumah deret tersebut.

“Pedagang tanaman yang ada di sini [kembangan/belakang Pura Mangkunegaran] sebanyak delapan orang. Kami senang kalau rumah deret yang akan dibangun nanti hanya dihuni warga kembangan,” ujar dia saat ditemui Solopos.com di kiosnya, Kamis (5/11/2015).

Advertisement

Lebih lanjut, Asih berencana saat pembangunan sudah dimulai akan pindah ke lokasi lain. Dia mengaku sudah mendapat beberapa lokasi baru untuk tempat tinggal dan tempat berjualan tanaman.

Menurut dia, penataan kawasan tersebut bisa menjadikan kawasan tersebut rapi dan bersih. Selain itu, dirinya juga bisa mendapat tempat yang legal dari pemerintah.
“Lokasi yang saat ini ditempati merupakan tanah Pemkot, kalau ada penataan dan pembangunan rumah deret tentu membuat lebih tenang,” terang Asih.

Warga lain, Sari Ambarwati, berharap Pemkot tidak menunda-nunda pembangunan rumah deret. Menurut dia, selama ini banyak informasi mengenai pembangunan rumah deret tersebut yang tidak jelas.

Advertisement

Sari mengatakan sudah siap pindah ketika pembangunan rumah deret mulai dikerjakan.

“Saya harap dipercepat lah, jangan menunda-nunda terus. Kami senang kalau kawasan ini lebih tertata,” ujar dia.

Menurut Sari, saat hunian di rumah deret tersebut masih tersisa sebaiknya dilimpahkan ke warga RW 006 lainnya. Dia mengatakan masih banyak warga di RW tersebut yang menempati bantaran Kali Pepe dan tanah Pemkot.

Kepala Bidang (Kabid) Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Solo, Taufan Basuki, mengatakan hunian dan kios di rumah deret yang akan dibangun di Ketelan akan dimanfaatkan warga yang ada di kawasan tersebut. Nantinya, lantai dasar rumah deret yang akan dibangun dengan konsep green building tersebut akan digunakan warga untuk berjualan.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif