SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Perusahaan Korsel bakal produksi lampu LED Di Solo.

Solopos.com, SOLO—Perusahaan asal Korea Selatan PT SEUM I and C dan perusahaan lokal PT Arta Surya Indotama (ASI) menjalin kerja sama akan memproduksi lampu Light Emitting Diode (LED) di Kota Solo.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Pabrik yang bakal dibuka di kompleks Solo Techno Park (STP) ini ditarget beroperasi Mei 2018. Branch Manager PT SEUM I and C Indonesia, Lee Ik Mo mengatakan siap memproduksi 5.000 unit lampu LED setiap bulannya.

“Kita bersama PT ASI membangun assembly line. Target kita April selesai, Mei bisa beroperasi,” kata dia. (baca: KOPERASI DAN UMKM : Ini Dia 7 Layanan PLUT-KUMKM di Solo Techno Park)

Pimpinan STP, Sumadi mengatakan kerja sama dijalin dengan perusahaan asal Korsel dalam bentuk memproduksi lampu LED.

Perusahaan asal Korsel ini memberikan dana untuk pembangunan pabrik serta teknologi yang akan digunakan. Sedangkan PT ASI akan memproduksi, dan STP sendiri fokus kepada riset dan pengembangan.

Termasuk di dalamnya pembuatan purwarupa lampu yang akan diproduksi. Saat ini, STP sudah memiliki sejumlah purwarupa lampu yang akan diproduksi.

“Kita juga akan melibatkan perguruan tinggi karena ini merupakan teknologi tingkat lanjut. Banyak menggunakan material maju,” tambahnya.

Sumadi yakin produk keluaran PT SEUM I and C dan PT ASI akan diserap pasar. Selain memproduksi lampu untuk kebutuhan penerangan hunian dan kantor, pabrik tersebut juga akan memproduksi lampu penerangan jalan umum (PJU). “Kita akan memproduksi PJU dan lampu-lampu untuk kebutuhan rumah tangga dan kantor,” kata dia.

Ke depan, menurut dia, lampu-lampu konvensional akan diganti dengan LED.  Tren pergeseran dari lampu konvensional ke LED ini dipandang sebagai kesempatan STP untuk ikut menikmati pasar LED yang terus tumbuh. Penjajakan kerja sama dengan PT SEUM I and C diketahui sudah dimulai sejak 2016 lalu saat Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo berkunjung Negeri Ginseng.

Saat itu, ia sempat melihat proses pembuatan LED yang dilakukan di sebuah pabrik di Korea Selatan.

“Prosesnya sudah lama dan kita sudah ketemu beberapa kali. Sekarang tinggal menyiapkan tempat untuk produksi saja,” kata Rudy sapaan akrabnya.

Di sisi lain, Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo, mengatakan Pemkot berencana untuk mengganti seluruh PJU di Kota Bengawan dengan PJU pintar. Penggantian lampu LED berpelengkap sistem pengaturan cahaya otomatis, serta meteran listrik ini akan dikerjakan dengan menggandeng investor.

Setidaknya ada empat calon investor yang melirik untuk berinvestasi di PJU pintar tersebut. Empat investor ini adalah Philips Lighting, PT. Nova Jogja, PT. Surya Jakarta, serta perusahaan asal Korea Selatan. Keempat calon investor itu sebelumnya telah memasang beberapa titik PJU pintar di Kota Solo sebagai pilot project.

“Tapi sampai sekarang belum berjalan karena ini memang nilai investasinya harus besar. Makanya dengan kerja sama perusahaan Korsel dengan PT ASI ini bisa membawa kabar baik soal itu,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya